Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siniar KG Media

Saat ini, aktivitas mendengarkan siniar (podcast) menjadi aktivitas ke-4 terfavorit dengan dominasi pendengar usia 18-35 tahun. Topik spesifik serta kontrol waktu dan tempat di tangan pendengar, memungkinkan pendengar untuk melakukan beberapa aktivitas sekaligus, menjadi nilai tambah dibanding medium lain.

Medio yang merupakan jaringan KG Media, hadir memberikan nilai tambah bagi ranah edukasi melalui konten audio yang berkualitas, yang dapat didengarkan kapan pun dan di mana pun. Kami akan membahas lebih mendalam setiap episode dari channel siniar yang belum terbahas pada episode tersebut.

Info dan kolaborasi: podcast@kgmedia.id

Perhatikan 5 Hal Ini Sebelum Memulai Usaha

Lihat Foto

Sebelum memulai usaha, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.(Freepik/benzoix)

Anda bisa menjadi kolumnis !

Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

Daftar di sini Kirim artikel

Editor Yohanes Enggar Harususilo

Oleh: Zen Wisa Sartre dan Fandhi Gautama

KOMPAS.com - Tidak ada kesuksesan yang muncul dalam semalam. Semua butuh proses, termasuk memulai usaha, karena banyak hal yang harus dipersiapkan.

Pada episode “Ciri Kamu Siap Buka Usaha”, siniar Smart Inspiration memaparkan beberapa tips yang bisa kamu manfaatkan untuk memulai usaha:

1. Tidak Boleh Egois

Percaya diri jelas bagus, kamu bisa mengendalikan tekanan dan mengoptimalkan kemampuan. Akan tetapi, ego yang berlebihan bisa berdampak buruk. Terlebih jika kamu sedang memulai usaha.

Memiliki ego tinggi akan membuat kamu sulit mendengarkan orang lain. Itu sebabnya, kamu jadi tidak bisa mengevaluasi kekurangan dan kelebihan bisnis sehingga banyak kesempatan terlewati.

Karenanya, kamu harus bisa menjadi pendengar yang baik dan berkomunikasi secara efektif. Selain itu, kamu harus mampu memahami pendapat rekan bisnis atau keinginan konsumen dengan mendalam.

Ego inilah yang menyebabkan kerja sama tim berantakan, seperti menolak mengakui kesalahan. Akhirnya, bisnis yang baru saja dirintis pun jadi tak berjalan dengan maksimal.

Baca juga: Cara Mengatasi Kebiasaan Menunda

2. Miliki Passion untuk Merealisasikan Ide Usaha

Ide akan sia-sia apabila tidak ada usaha untuk mewujudkannya. Jangan biarkan ide terus berada di kepala.

Faktanya, banyak pemilik usaha yang gagal, bahkan tidak ingin bangkit, karena terlalu fokus pada ide tanpa mau berusaha.

Selain itu, banyak juga orang yang terlalu terpukau dengan imajinasi kesuksesan tanpa mau berinovasi. Padahal, merealisasikan ide adalah hal terpenting bagi suatu bisnis.

Karena banyak investor yang akan berminat jika kamu mempresentasikan proposal usahamu.

Realisasi ini juga bisa didukung oleh passion. Dengan passion juga kamu akan memiliki ambisi untuk melakukan riset mengenai produk dan konsumen sasaran.

3. Mengetahui Cara Menjual Produk

Strategi pemasaran terus berkembang. Hal ini membuat para pemilik usaha dapat menemukan cara paling efektif untuk menjual produk mereka, baik barang maupun jasa.

Akan tetapi, strategi pemasaran yang kamu kembangkan harus sesuai dengan usaha yang dimiliki. Pastikan juga untuk selalu mempertimbangkan konsumen sasaran sebelum memutuskan strategi.

Selain itu, kamu juga bisa memanfaatkan perkembangan teknologi, yaitu menjual barang secara daring untuk mengoptimalkan penjualan.