Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BI Perkirakan Inflasi Akhir Tahun 2022 Bisa Mendekati 5 Persen

Kompas.com - 31/08/2022, 17:14 WIB
Isna Rifka Sri Rahayu,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bank Indonesia (BI) memperkirakan inflasi tahun ini bisa mendekati 5 persen alias melebihi batas atas.

Gubernur BI Perry Warjiyo mengatakan, perkiraan tersebut dengan melihat inflasi-inflasi yang terus menunjukkan peningkatan.

Pada Juli 2022 inflasi indeks harga konsumen (IHK) tercatat 4,94 persen, lebih tinggi dari bulan sebelumnya yang sebesar 4,35 persen.

Baca juga: Apa Itu Inflasi? Pahami Pengertian, Penyebab, dan Dampak Inflasi

Tingginya inflasi IHK tersbeut juga diiringi oleh inflasi kelompok harga pangan yang bergejolak (volatile food) yang tembus 11,47 persen, lebih tinggi dari bulan sebelumnya yang sebesar 10,07 persen.

"Secara keseluruhan memang kita perlkirakan inflasi tahun ini kemungkinan besar akan lebih tinggi dari batas atas 4 persen. Kemudian bisa mendekati sekitar 5 persen akhir tahun ini," ujarnya saat rapat kerja dengan Komisi XI DPR RI, Rabu (31/8/2022).

Sementara itu, untuk inflasi harga yang diatur pemerintah (administered prices), menurut dia  masih terkendali meskipun mengalami peningkatan akibat dampak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) pertamax dan avtur terhadap berbagai ongkos transportasi dan angkutan udara.

Secara tahunan, kelompok administered prices mengalami inflasi 6,51 persen, lebih tinggi dari inflasi pada bulan sebelumnya yang sebesar 5,33 persen.

"Dengan subsidi dari pemerintah harga-harga untuk administreres prices masih terkendali," kata Perry.

Dia menambahkan, tingkat inflasi yang tinggi ini diperkirakan dapat terjadi hingga tahun depan. Namun, Perry bilang, ini tergantung dari kebijakan fiskal yang diterapkan pemerintah terutama dalam penyediaan subsidi di berbagai hal.

"Untuk tahun depan juga kemungkinan-kemungkinan ada risiko untuk melebihi batas atas dari sasaran yaitu di atas 4 persen," tuturnya.

Baca juga: Tekan Inflasi, Luhut Minta Masyarakat Tanam Cabai Sendiri di Rumah

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com