Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Kiat-kiat Berinvestasi di Pasar Modal dari OJK, Apa Saja?

Kompas.com - 08/09/2022, 07:00 WIB
Agustinus Rangga Respati,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memberikan kiat-kiat dalam berinvestasi dengan aman di pasar modal.

Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal OJK Inarno Djajadi mengatakan, banyak instrumen investasi di pasar modal yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat.

"Seperti saham, reksadana, dan securities crowdfunding," kata dia dalam unggahan akun Instagram @ojkindonesia, dikutip Rabu (7/9/2022).

Baca juga: Ini 6 Jurus OJK Lindungi Investor Pasar Modal

4 hal sebelum berinvestasi di pasar modal

Inarno mengingatkan, dalam berinvestasi di pasar modal, masyarakat sekurang-kurangnya perlu memerhatikan empat hal.

Pertama, masyarakat perlu menyadari setiap investasi mempunyai manfaat sekaligus risiko.

Kedua, setiap investor diminta untuk jangan mudah tergiur dengan penawaran investasi. Apalagi penawaran yang menjanjikan keuntungan pasti, tinggi, dan cepat.

Ketiga, setiap investor diminta untuk memastikan produk dan pihak yang menawarkan investasi mempunyai izin dari OJK.

"Masyarakat bisa cek legalitasnya ke kontak OJK 157," imbuh dia.

Baca juga: Bingung Mau Mulai Berinvestasi Dari Mana? Coba Reksa Dana dan Nikmati 4 Keuntungan Berikut

Keempat, terakhir, Inarno mewanti-wanti investor untuk menggunakan uang dingin atau uang lebih.

Dalam berinvestasi, masyarakat diharapkan tidak menggunakan dana kebutuhan sehari-hari.

"Jangan meminjam untuk berinvestasi karena investasi bisa rugi sementara cicilan itu pasti," tutup dia.

Baca juga: Simak Strategi Berinvestasi Aset Kripto Saat Market Bearish

Milenial dan gen Z 

Sebagai informasi, OJK mencatat, jumlah investor pasar modal Indonesia telah mencapai 9,45 juta investor pada pertengahan Agustus 2022.

Dari jumlah tersebut, hampir 60 persen dari investor pasar modal adalah milenial dan Gen Z yang berusia di bawah 30 tahun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

Work Smart
Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Whats New
Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Whats New
Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com