Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kinerja Positif Berlanjut, Bank Mandiri Bakal Bagikan Dividen Lebih Besar Tahun Depan?

Kompas.com - 15/09/2022, 12:20 WIB
Rully R. Ramli,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kinerja positif PT Bank Mandiri (Persero) Tbk terus berlanjut hingga paruh pertama tahun 2022, terefleksikan dari realisasi laba bersih perseroan yang tumbuh hingga 61,7 persen secara tahunan (year on year/yoy) menjadi Rp 20,2 triliun pada semester I-2022.

Dengan berlanjutnya kinerja positif tersebut, Bank Mandiri berkomitmen untuk menjaga rasio pembayaran dividen atau dividend payout ratio, minimal seperti pembayaran beberapa tahun terakhir.

Direktur Keuangan dan Strategi Bank Mandiri Sigit Prastowo mengatakan, pada tahun 2021 perseroan membukukan laba bersih sebesar Rp 28,03 triliun, di mana 60 persennya dibagikan kepada pemegang saham sebagai dividen.

Baca juga: Bank Mandiri Perkirakan Kredit Tumbuh 9,9 Persen di 2022, Ini Risiko yang Harus Diwaspadai

"Tahun ini sampai dengan semester pertama kita sudah membukukan keuntungan bersih sebesar Rp 20,2 triliun. Yang artinya kita mengalami kenaikan yang sangat signifikan di tahun sebelumnya," kata dia, dalam Public Expose Live 2022, Kamis (15/9/2022).

"Dan tentu kita ingin memberikan kontribusi dividen yang baik untuk pemegang saham," tambah Sigit.

Namun demikian, Sigit menekankan, dalam penghitungan besaran dividend payout ratio, manajemen juga perlu mempertimbangkan kepentingan perusahaan guna mempertahankan laju pertumbuhan yang berkelanjutan.

Baca juga: Hingga Juli 2022, Bank Mandiri Salurkan Kredit Rp 894,49 Triliun

Oleh karenanya, bank dengan kode saham BMRI itu tentu masih akan memperhitungkan besaran laba ditahan atau retained earning, untuk membentuk modal bisnis yang kuat.

"Kita ingin adanya satu keseimbangan dividen yang baik," ujar Sigit.

Lebih lanjut Ia mengungkapkan, dalam kurun waktu 5 tahun terakhir perseroan telah membagikan dividen dengan rasio dalam rentang 45 sampai 60 persen kepada para pemegang saham.

"Kita ingin tahun depan dengan kinerja 2022 range tersebut dapat kita jaga, dan kita optimis angka itu adalah angka yang optimal yang dapat memenuhi harapan pemegang saham," ucap dia.

Baca juga: Bank Mandiri Salurkan KUR Rp 24,2 Triliun, Paling Banyak ke Sektor Produksi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Utang Pemerintah Kian Bengkak, Per Februari Tembus Rp 8.319,22 Triliun

Utang Pemerintah Kian Bengkak, Per Februari Tembus Rp 8.319,22 Triliun

Whats New
Heran Jasa Tukar Uang Pinggir Jalan Mulai Menjamur, BI Malang: Kurang Paham Mereka Dapat Uang Dari Mana...

Heran Jasa Tukar Uang Pinggir Jalan Mulai Menjamur, BI Malang: Kurang Paham Mereka Dapat Uang Dari Mana...

Whats New
Dongkrak Performa, KAI Logistik Hadirkan Layanan 'Open Side Container'

Dongkrak Performa, KAI Logistik Hadirkan Layanan "Open Side Container"

Whats New
Sumbangan Sektor Manufaktur ke PDB 2023 Besar, Indonesia Disebut Tidak Alami Deindustrialisasi

Sumbangan Sektor Manufaktur ke PDB 2023 Besar, Indonesia Disebut Tidak Alami Deindustrialisasi

Whats New
Harga Bahan Pokok Jumat 29 Maret 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 29 Maret 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
Modal Asing Kembali Cabut dari RI, Pekan Ini Nilainya Rp 1,36 Triliun

Modal Asing Kembali Cabut dari RI, Pekan Ini Nilainya Rp 1,36 Triliun

Whats New
Kerap Kecelakaan di Perlintasan Sebidang, 5 Lokomotif KA Ringsek Sepanjang 2023

Kerap Kecelakaan di Perlintasan Sebidang, 5 Lokomotif KA Ringsek Sepanjang 2023

Whats New
Kemenag Pastikan Guru PAI Dapat THR, Ini Infonya

Kemenag Pastikan Guru PAI Dapat THR, Ini Infonya

Whats New
Harga Emas Antam Meroket Rp 27.000 Per Gram Jelang Libur Paskah

Harga Emas Antam Meroket Rp 27.000 Per Gram Jelang Libur Paskah

Whats New
Kapan Seleksi CPNS 2024 Dibuka?

Kapan Seleksi CPNS 2024 Dibuka?

Whats New
Info Pangan 29 Maret 2024, Harga Beras dan Daging Ayam Turun

Info Pangan 29 Maret 2024, Harga Beras dan Daging Ayam Turun

Whats New
Antisipasi Mudik Lebaran 2024, Kemenhub Minta KA Feeder Whoosh Ditambah

Antisipasi Mudik Lebaran 2024, Kemenhub Minta KA Feeder Whoosh Ditambah

Whats New
Jokowi Tegaskan Freeport Sudah Milik RI, Bukan Amerika Serikat

Jokowi Tegaskan Freeport Sudah Milik RI, Bukan Amerika Serikat

Whats New
Astra Infra Group Bakal Diskon Tarif Tol Saat Lebaran 2024, Ini Bocoran Rutenya

Astra Infra Group Bakal Diskon Tarif Tol Saat Lebaran 2024, Ini Bocoran Rutenya

Whats New
Dampak Korupsi BUMN PT Timah: Alam Rusak, Negara Rugi Ratusan Triliun

Dampak Korupsi BUMN PT Timah: Alam Rusak, Negara Rugi Ratusan Triliun

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com