Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ekonomi Global Berpotensi Melambat, Harga Minyak Mentah Dunia Turun

Kompas.com - 17/09/2022, 11:00 WIB
Kiki Safitri,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

Sumber Bloomberg

NEW YORK, KOMPAS.com – Harga minyak mentah mengalami penurunan pada perdagangan Jumat (16/9/2022) waktu setempat. Pergerakan harga minyak pada perdagangan akhir pekan ditopang oleh kekhawatiran akan perlambatan ekonomi dunia.

Mengutip Bloomberg, harga minyak West Texas Intermediate (WTI) berjangka menetap di 85,11 dollar AS per barrel atau turun 1,9 persen. Sementara itu Bren ditutup pada level 91,35 persen atau turun 0,56 persen.

Angka inflasi AS yang lebih tinggi dari perkiraan mendorong ekspektasi bahwa kenaikan suku bunga akan lebih ekstrim yang mendorong perlambatan ekonomi. Berdasarkan peringkat FedEx Corp yang dirilis Jumat, ekonomi AS mulai mengalami perlambatan.

Baca juga: Anjlok, Berikut Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian

"Ini adalah minggu di mana para trader energi mulai percaya bahwa ekonomi AS sedang menuju masa sulit. Kekhawatiran resesi global dan proyeksi pelemahan ekonomi tersebut, juga mendorong penurunan prospek permintaan minyak mentah jangka pendek,” kata Ed Moya, analis pasar senior di Oanda.

Harga minyak mentah dunia juga dipengaruhi oleh potensi gangguan pasokan dari Rusia. Di sisi lain, ekonomi China menunjukkan adanya pertumbuhan permintaan setelah gelonotran stimulus dari pemerintah negara tirai bambu tersebut.

Bersamaan dengan langkah OPEC baru-baru ini dalam mendukung harga minyak mentah, para pedagang minyak mentah melihat adanya potensi harga minyak berada di level 85 dollar AS per barrel sebagai titik terendah.

Konsumsi minyak global terancam oleh prospek ekonomi yang semakin gelap. Tekanan pada sektor komoditas berlanjut seiring sikap hawkish Federal Reserve, risiko resesi yang meningkatkan potensi krisis energi di negara Eropa, serta penguncian Covid-19 yang terus berlanjut di China.

Baca juga: Cair Pekan Depan, Begini Cara Cek Penerima BSU Tahap 2 secara Online


Nilai tukar dollar AS yang menguat terhadap mata uang lain juga membuat harga komositas lebih mahal bagi negara dengan mata uang selain dollar AS. Hal ini juga menahan kenaikan harga minyak mentah dunia.

Dalam upaya untuk mencegah krisis energi yang membayangi musim dingin akibat pasokan minyak dari Rusia yang dibatasi, Jerman menyita perusahaan-perusahaan minyak Rusia Rosneft, sebagai upaya untuk mengamankan pasokan energi yang mengalami gangguan.

Salah satu perusahaan minyak Rusia, PCK Schwedt, saat ini tengah mempersiapkan kemungkinan pembalasan, seperti pembatasan jangka pendek dalam minyak mentah yang dipasok melalui pipa Druzhba.

Baca juga: Pemerintah Bakal Ganti 189.803 Kendaraan Dinas Jadi Mobil Listrik

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Bloomberg


Terkini Lainnya

Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

Whats New
Simak, 5 Cara Tingkatkan Produktivitas Karyawan bagi Pengusaha

Simak, 5 Cara Tingkatkan Produktivitas Karyawan bagi Pengusaha

Work Smart
Konflik Iran-Israel, Kemenhub Pastikan Navigasi Penerbangan Aman

Konflik Iran-Israel, Kemenhub Pastikan Navigasi Penerbangan Aman

Whats New
Terbit 26 April, Ini Cara Beli Investasi Sukuk Tabungan ST012

Terbit 26 April, Ini Cara Beli Investasi Sukuk Tabungan ST012

Whats New
PGEO Perluas Pemanfaatan Teknologi untuk Tingkatkan Efisiensi Pengembangan Panas Bumi

PGEO Perluas Pemanfaatan Teknologi untuk Tingkatkan Efisiensi Pengembangan Panas Bumi

Whats New
Daftar Lengkap Harga Emas Sabtu 20 April 2024 di Pegadaian

Daftar Lengkap Harga Emas Sabtu 20 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Tren Pelemahan Rupiah, Bank Mandiri Pastikan Kondisi Likuiditas Solid

Tren Pelemahan Rupiah, Bank Mandiri Pastikan Kondisi Likuiditas Solid

Whats New
LPS Siapkan Pembayaran Simpanan Nasabah BPRS Saka Dana Mulia

LPS Siapkan Pembayaran Simpanan Nasabah BPRS Saka Dana Mulia

Whats New
Harga Emas Antam Sabtu 20 April 2024, Naik Rp 2.000 Per Gram

Harga Emas Antam Sabtu 20 April 2024, Naik Rp 2.000 Per Gram

Spend Smart
Ini 6 Kementerian yang Sudah Umumkan Lowongan CPNS 2024

Ini 6 Kementerian yang Sudah Umumkan Lowongan CPNS 2024

Whats New
Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 20 April 2024

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 20 April 2024

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Sabtu 20 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Sabtu 20 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Whats New
Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com