Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Naik 0,75 Persen, Suku Bunga Acuan The Fed Sentuh Level Tertinggi sejak Krisis Ekonomi 2008

Kompas.com - 22/09/2022, 06:38 WIB
Rully R. Ramli,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

NEW YORK, KOMPAS.com - Bank sentral Amerika Serikat (AS), The Federal Reserve (The Fed), memutuskan untuk kembali meningkatkan suku bunga acuannya sebesar 75 basis points (bps) atau 0,75 persen pada pertemuan Agustus 2022.

Ini menjadi kali pertama dalam sejarah, The Fed meningkatkan suku bunga acuannya sebesar 0,75 persen dalam tiga pertemuan berturut-turut.

Dilansir dari CNN, Kamis (22/9/2022), langkah kenaikan suku bunga the fed tersebut membawa suku bunga The Fed dalam kisaran 3 persen dan 3,25 persen, level tertinggi sejak krisis ekonomi global 2008.

Baca juga: The Fed Kembali Kerek Suku Bunga Acuan 0,75 Persen, IHSG Diproyeksi Melemah

Keputusan untuk kembali mengetatkan kebijakan moneter secara agresif diambil The Fed untuk memerangi inflasi AS, yang sampai Agustus kemarin masih tinggi.

Pimpinan The Fed Jerome Powell menyadari, tingkat suku bunga acuan yang tinggi akan berdampak negatif terhadap perekonomian AS, mengingat tingkat suku bunga berbagai jenis kredit akan terkerek.

Bahkan dalam proyeksi ekonomi teranyar yang dibuat, The Fed kembali memangkas prediksi pertumbuhan produk domestik bruto (PDB) AS sepanjang 2022, dari proyeksi 1,7 persen pada Juni kemarin, menjadi hanya 0,2 persen.

Baca juga: BI Diprediksi Bakal Kembali Naikkan Suku Bunga Acuan

Selain itu tingkat suku bunga acuan yang lebih tinggi juga membuat The Fed mengubah proyeksi tingkat pengangguran AS, dari semula 3,9 persen pada 2023, meningkat menjadi 4,4 persen pada tahun depan.

Meskipun kondisi perekonomian AS akan terpukul, The Fed masih akan melanjutkan sikap bullishnya terhadap suku bunga acuan, di mana peningkatan masih akan terjadi dalam beberapa pertemuan mendatang.

Baca juga: The Fed Bakal Umumkan Suku Bunga, Harga Minyak Dunia Bervariasi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com