Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
RILIS BIZ

STAR AM Gandeng Bank Sinarmas Jadi Mitra untuk Pasarkan Produk Reksa Dana Terproteksi

Kompas.com - 06/10/2022, 13:51 WIB
Sri Noviyanti

Editor

KOMPAS.com - Melonjaknya minat masyarakat dalam berinvestasi di Pasar Modal dan tren investasi mendorong PT Surya Timur Alam Raya Asset Management (STAR AM) sebagai salah satu perusahaan manajer investasi di Indonesia untuk terus mengembangkan jalur distribusi melalui Agen Penjual Reksa Dana (APERD) yang kredibel.

Anak perusahaan dari PT Aldiracita Sekuritas, tersebut menjalin kerja sama strategis dengan PT Bank Sinarmas Tbk (Bank Sinarmas) dalam hal distribusi produk reksa dana.

“Bank Sinarmas (BSIM) berkomitmen untuk selalu menyediakan produk dan layanan terbaik bagi nasabah, maka kami menambah partner manajer Iinvestasi, yaitu STAR AM,” ujar Direktur Utama Bank Sinarmas, Frenky Tirtowijoyo dalam rilis yang diterima Kompas.com, Kamis (10/6/2022).

Frenky menambahkan bahwa BSIM senantiasa beradaptasi dengan perkembangan teknologi dan terus bertransformasi untuk menjadi payment and transaction bank dengan jaringan distribusi terlengkap dan terintegrasi bersama STAR AM untuk mendukung pertumbuhan inklusi keuangan di pasar modal dengan menawarkan pengalaman berinvestasi reksa dana yang terbaik bagi investor, baik retail maupun profesional.

“Reksadana terproteksi ini merupakan pilihan yang terbaik untuk investasi jangka menengah karena potensi imbal baliknya menarik, yakni dengan memaksimalkan rencana keuangan yang mapan di masa depan dan dikelola oleh manajer investasi yang profesional di bidangnya,” sambungnya.

Dalam kesempatan sama, Direktur Bisnis Bank Sinarmas, Miko Andidjaja juga menjelaskan bahwa kerja sama tersebut memungkinkan nasabah Bank Sinarmas untuk lebih mudah mengembangkan dana melalui instrumen reksa dana berkualitas yang ditawarkan oleh STAR AM, salah satunya adalah STAR Protected XVIII.

Sebagai informasi, STAR Protected XVIII merupakan produk reksa dana terproteksi yang baru saja diluncurkan pada 30 Agustus 2022. STAR Protected XVIII dikelola oleh STAR AM dengan indikasi imbal hasil sebesar 6 persen per tahun yang dibayarkan setiap tiga bulan.

“Nasabah STAR Protected XVIII dapat melakukan penjualan kembali unit penyertaannya setelah 1 tahun 3 bulan sejak tanggal emisi dan akan jatuh tempo pada 24 Mei 2025. Selain itu, pokok investasi terproteksi 100 persen dan dapat dicairkan sesuai dengan tanggal pelunasan parsial dan akhir dengan tetap memperhatikan risiko-risiko investasi,” ujar Miko.

Adapun reksa dana terproteksi dinilai Miko lebih menguntungkan. Sebab, melalui produk itu, nasabah memiliki kesempatan untuk memperoleh hasil investasi yang relatif lebih tinggi dibandingkan dengan produk konvensional.

“Sebagai catatan, Reksa dana terproteksi (RDT) merupakan jenis produk reksa dana yang akan memberikan mekanisme proteksi terhadap pokok investasi investor hingga jatuh tempo, selama tidak terjadi risiko investasi dan investor tidak melakukan penjualan kembali sebelum maturity date,” jelas Miko.

Chief Marketing Officer STAR AM, Hanif Mantiq mengatakan, RDT STAR Protected XVIII dinilainya sesuai bagi nasabah high net worth income (HNWI) Bank Sinarmas yang ingin melakukan diversifikasi portofolio investasinya, tetapi tetap mendapatkan imbal hasil yang menarik dan risiko berkurangnya nilai pokok investasi tetap terjaga.

Perlu diketahui, mekanisme proteksi RDT STAR Protected XVIII dilakukan melalui investasi pada underlying asset berupa obligasi berkelanjutan I Lontar Papyrus Pulp & Paper Industry tahap II tahun 2022 seri B yang telah mendapatkan rating idA dari Pefindo dan Obligasi Berkelanjutan III Adhi Karya Tahap III Tahun 2022 Seri A yang juga mendapat rating idA dari Pefindo.

Pada hari peluncuran, RST STAR Protected XVIII berhasil membukukan dana kelolaan sebesar 203.1 miliar dari 222 nasabah HNWI Bank Sinarmas.

Sejalan dengan misi STAR AM

Chief Executive Office STAR AM, Reita Farianti, mengakui bahwa kerja sama tersebut sejalan dengan misi STAR AM dalam menyediakan ragam pilihan produk investasi yang dapat membantu nasabah dalam mengembangkan portofolio dan mencapai tujuan Investasinya.

Reita optimistis dengan menggandeng Bank Sinarmas, pihaknya sebagai manajer investasi dengan tim credible dan berpengalaman di industri pasar modal dapat memberikan manfaat terbaik pada masyarakat.

lewat kerja sama tersebut, nasabah akan jadi lebih mudah untuk mendapatkan reksa dana treproteksi STAR Protected XVIII. Produk ini merupakan produk reksa dana terproteksi yang baru saja diluncurkan pada 30 Agustus 2022.Dok Bank Sinarmas lewat kerja sama tersebut, nasabah akan jadi lebih mudah untuk mendapatkan reksa dana treproteksi STAR Protected XVIII. Produk ini merupakan produk reksa dana terproteksi yang baru saja diluncurkan pada 30 Agustus 2022.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

Whats New
Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com