Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tugu Insurance Andalkan Asuransi Properti

Kompas.com - 11/10/2022, 19:05 WIB
Agustinus Rangga Respati,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk (Tugu Insurance) mencatat produksi premi lini bisnis properti hingga akhir Juni 2022 telah mencapai Rp 1,35 triliun. Jumlah tersebut naik 32 persen secara tahunan dibandingkan periode yang sama pada tahun 2021.

Direktur Teknik Tugu Insurance Syaiful Azhar mengatakan, lini bisnis asuransi properti saat ini menjadi salah satu lini bisnis andalan Tugu Insurance.

“Kami meyakini bahwa pemulihan ekonomi di Indonesia memberikan dampak baik bagi proyek-proyek di sektor properti serta meningkatkan permintaan konsumen atas properti komersial maupun kreditnya,” ucap Azhar dalam keterangan pers, Selasa (11/10/2022).

Baca juga: Rupiah Ditutup Melemah Jadi Rp 15.358 Per Dollar AS

Ia menjelaskan produk asuransi properti yang ditawarkan ini ditujukan untuk menanggung risiko kerusakan pada bangunan, baik bangunan industri seperti pabrik, gudang, toko, pusat perbelanjaan hingga bangunan non industri seperti rumah tinggal, apartemen, kantor, rumah sakit, sekolah maupun kampus apabila terjadi kerusakan pada bangunan.

Lebih rinci, hingga akhir Juni 2022 Tugu Insurance mencatatkan perolehan produksi premi bruto konsolidasian sebesar Rp 3,53 triliun. Angka tersebut naik 25 persen secara tahunan dibandingkan dengan periode yang sama di tahun sebelumnya.

Azhar memerinci, lini bisnis asuransi di Indonesia saat ini sedang mengalami kenaikan.

Baca juga: Tingkatkan Kesejahteraan Nelayan Kecil, Ini Langkah KKP

Berdasarkan data Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI), premi asuransi properti mencapai Rp 14,96 triliun sampai dengan kuartal II-2022. Jumlah tersebut naik 36,4 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu Rp 10,97 triliun.

"Tidak heran bila lini bisnis ini menjadi penyumbang terbesar produksi premi industri di tanah air dengan perolehan pangsa pasar mencapai 32,5 persen," ujar dia.

Tercatat, hingga 30 Juni 2022 perolehan total produksi premi industri asuransi umum sebesar Rp 46 triliun, naik sebesar 20 persen bila dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya Rp 38,4 triliun.

Baca juga: Rayakan HUT Ke-24, Bank Mandiri Tebar Promo Bunga KPR 2,4 Persen

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com