Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemenhub: DKI Jakarta Akan Tambah 100 Bus Listrik pada 2023

Kompas.com - 01/11/2022, 15:37 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Jenderal (Dirjen) Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Hendro Sugiatno mengatakan, pengadaan kendaraan listrik untuk angkutan umum akan terus ditambah.

Ia mengatakan, Pemprov DKI Jakarta akan menambah 100 armada bus listrik pada 2023 mendatang.

"DKI tahun depan (2023) akan menambah 100 bus listrik di ibu kota Jakarta," kata Hendro diskusi bertajuk Implementasi Kendaraan Listrik di Gedung Kementerian Perhubungan, Jakarta, Selasa (1/11/2022).

Baca juga: Ratusan Hektar Sawah di Pangandaran Terendam Banjir, Kementan Ajak Petani Manfaatkan Asuransi Pertanian

Hendro mengatakan, pengadaan bus listrik ini akan dikembangkan di kota-kota besar lainnya seperti di Surabaya, Bandung, dan Denpasar.

Menurut Hendro, industri otomotif seperti PT Industri Kereta Api mulai memproduksi kendaraan listrik dan segera melakukan uji coba menjelang perhelatan KTT G20 di Bali.

"PT INKA juga ada akan diuji coba di Bali dalam KTT G20, mudah-mudahan berjalan baik," ujarnya.

Hendro mengatakan, peralihan penggunaan kendaraan berbahan bakar minyak (BBM) menjadi kendaraan listrik perlu dilakukan mengingat subsidi energi mencapai Rp 500 triliun.

Baca juga: Menperin Targetkan PMI Manufaktur Capai 51 pada Tahun Ini


Selain itu, negara-negara di Asia Tenggara membuka penjualan kendaraan listrik dengan harga beragam.

"Maka tidak mau kita harus ikuti ke sana, walaupun skearang masih 10 bengkel yang sudah memproduksi atau mengkonversi kendaraan berbahan bakar fosil ke listrik dan itu terus kita dorong agar kita bisa berjalan dengan baik," tuturnya.

Lebih lanjut, Hendro mengatakan, meski saat ini harga kendaraan listrik masih tinggi, pemerintah tengah menggodok pemberian insentif untuk konversi kendaraan listrik.

"Dan kita juga mengeluarkan peraturan baru nomor 15 tentang konversi roda empat dan ini belum berjalan dengan baik. Dan itu masih menjadi tantangan soal baterai dan pertanyaan masyarakat," ucap dia.

Baca juga: Kemenperin Gandeng Kadin dan Astra, Hasilkan Transaksi Bisnis IKM Senilai Rp 100 Miliar

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com