Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG Berpotensi Rebound Hari Ini, Simak Rekomendasi Saham 2 Analis

Kompas.com - 17/11/2022, 06:40 WIB
Rully R. Ramli,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 0,31 persen ke posisi 7.014,38pada sesi perdagangan Rabu (16/11/15) kemarin. Ini terjadi seiring dengan adanya aksi penjualan bersih (net sell) yang dilakukan investor asing.

Analis Artha Sekuritas Dennies Christopher mengatakan, IHSG ditutup melemah dengan rentang cukup terbatas. Pelemahan didorong aksi profit taking memanfaatkan penguatan tipis di hari sebelumnya.

"Yang cukup optimis didorong data PPI Amerika Serikat," kata dia, dalam risetnya, Rabu.

Baca juga: IHSG Ditutup di Zona Merah, ANTM dan EXCL Turun Lebih dari 5 Persen

Adapun pada sesi perdagangan Kamis (17/11/2022) hari ini, Dennies memproyeksi IHSG rebound. IHSG hari ini diprediksi bergerak pada rentang support-resistance 6.964-7.055 dan secara lebih luas 6.914-7.096.

Secara teknikal, Dennies bilang, candlestick membentuk hanging man dengan stochastic mendekati area oversold. Menurutnya, ini mengindikasikan potensi penguatan IHSG.

"Pergerakan akan didorong optimisme dari inflasi AS yang melandai. Dari dalam negeri akan didorong pembagian dividen beberapa emiten. Sementara minim sentimen dari data ekonomi," ujarnya.

Senada, CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya juga mengatakan, IHSG hari ini berpotensi menguat. Menurutnya, indeks saham akan bergerak pada rentang 6.954-7.141.

Baca juga: Buwas Blak-blakan Cadangan Beras Pemerintah Menipis

Ia mengatakan, pola gerak IHSG di tengah penantian rilis tingkat suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) terlihat masih akan bergerak dalam rentang konsolidasi wajar. Ia bilang, kuatnya fundamental perekonomian Indonesia yang terlihat dari beberapa data perekonomian yang telah terlansir turut memberikan sentimen dalam pergerakan IHSG hari ini.

"Selain itu para investor asing hingga saat ini masih mencatatkan capital inflow secara ytd yang masih menunjukkan minat investor terhadap pasar modal Indonesia," ucapnya.

Beberapa saham yang menarik untuk dicermati untuk perdagangan hari ini menurut William ialah, ITMG, JSMR, AALI, BBNI, INDF, TLKM, AKRA, dan ROTI. Sementara Dennies merekomendasikan saham WIKA, TOWR, MDKA, dan BBCA.

Baca juga: INA, CATL, dan CMBI Sepakati Green Fund Senilai Rp 29,6 Triliun

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

HMSP Tambah Kemitraan dengan Pengusaha Daerah di Karanganyar untuk Produksi SKT

HMSP Tambah Kemitraan dengan Pengusaha Daerah di Karanganyar untuk Produksi SKT

Whats New
BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

Work Smart
Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Whats New
Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Whats New
Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com