Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Nama Mata Uang Resmi Negara Singapura?

Kompas.com - 17/11/2022, 08:50 WIB
Muhammad Choirul Anwar

Penulis


KOMPAS.com - Apa nama mata uang Singapura? Pertanyaan tersebut bisa jadi tersimpan di benak Anda yang belum tahu nama mata uang negara Singapura.

Mata uang Singapura yang masih berlaku saat ini adalah dollar Singapura. Untuk lebih memahaminya, gambar mata uang Singapura terbaru perlu diperhatikan.

Artikel ini akan memberikan ulasan mengenai hal tersebut, termasuk informasi mengenai sejarah penggunaannya hingga ragam denominasi uang kertas dan koin yang berlaku.

Baca juga: Mengenal Apa Itu Uang Fiat: Definisi, Kelebihan, dan Kekurangannya

Denominasi, simbol, dan kode dollar Singapura

Dikutip dari Investopedia pada Kamis (17/11/2022), kode mata uang untuk mata uang Singapura di pasar forex adalah SGD. Dengan kata lain, nama mata uang negara Singapura jika disingkat adalah SGD.

Sedangkan kode mata uangnya adalah S$. Jadi, apa nama mata uang Singapura sama dengan Amerika Serikat (AS)? Jawabannya adalah tidak, karena mata uang AS adalah dollar AS.

Penggunaan simbol S$ juga diberlakukan untuk membedakan dollar Singapura dari mata uang berbasis dollar lainnya. Perlu dicatat, gambar mata uang Singapura terbaru juga berbeda dengan dollar AS.

Baca juga: Apa Nama Mata Uang Resmi Negara Timor Leste?

Lebih lanjut, uang kertas dollar Singapura dicetak dalam denominasi sebagai berikut:

  • 2 dollar Singapura
  • 5 dollar Singapura
  • 10 dollar Singapura
  • 20 dollar Singapura
  • 25 dollar Singapura
  • 50 dollar Singapura
  • 100 dollar Singapura
  • 1.000 dollar Singapura
  • 10.000 dollar Singapura

Baca juga: Kenali Nama Mata Uang China, Apa Bedanya Renminbi dan Yuan?

Satu dollar Singapura setara dengan 100 sen dengan koin yang dicetak dalam denominasi 1 sen hingga 5 dollar Singapura. Dengan demikian, tersedia juga mata uang Singapura yang masih berlaku saat ini dalam bentuk koin.

Berikut daftar koin mata uang negara Singapura selengkapnya:

  • 1 sen
  • 5 sen
  • 10 sen
  • 20 sen
  • 50 sen
  • 1 dollar Singapura
  • 5 dollar Singapura

Baca juga: Mengenal Rupee India, Ini Sejarah Mata Uang India

Sejarah penggunaan dollar Singapura

Apa nama mata uang Singapura pernah berubah? Dollar Singapura diperkenalkan pada tahun 1967 tak lama setelah negara pulau itu memisahkan diri dari Federasi Malaysia.

Sejak saat itu, negara tersebut menggunakan dollar Singapura sebagai mata uang Singapura yang masih berlaku sampai sekarang.

Mata uang ini awalnya diproduksi oleh Dewan Komisaris Mata Uang hingga bergabung dengan bank sentral negara tersebut, Otoritas Moneter Singapura, pada tahun 2002.

Dollar Singapura, yang biasa disebut di pasar valuta asing sebagai sing, tetap setara dengan ringgit Malaysia hingga tahun 1973.

Baca juga: Yen adalah Mata Uang Negara Jepang, Begini Sejarahnya

Sejak saat itu, telah dipatok pada sekeranjang mata uang tetap namun dirahasiakan yang terkait dengan beragam hubungan perdagangan republik.

Dollar Singapura adalah mata uang ke-12 yang paling banyak diperdagangkan di dunia, dan tertinggi ketiga di Asia, setelah yen Jepang dan renminbi China.

Dollar Singapura menyumbang hampir 1,8 persen dari volume harian dalam perdagangan mata uang. Sejak krisis keuangan 2007–2008, mata uang ini menjadi salah satu mata uang dengan kinerja terbaik di dunia.

Itulah sejumlah penjelasan mengenai mata uang negara Singapura. Adapun gambar mata uang Singapura terbaru selengkapnya bisa dilihat di sini.

Baca juga: Mengenal Mata Uang Sri Lanka dan Nilai Tukarnya yang Terus Melemah

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Whats New
Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

Whats New
Program Peremajaan Sawit Rakyat Tidak Pernah Capai Target

Program Peremajaan Sawit Rakyat Tidak Pernah Capai Target

Whats New
Cara Cetak Kartu NPWP Hilang atau Rusak Antiribet

Cara Cetak Kartu NPWP Hilang atau Rusak Antiribet

Whats New
Produsen Cetakan Sarung Tangan Genjot Produksi Tahun Ini

Produsen Cetakan Sarung Tangan Genjot Produksi Tahun Ini

Rilis
IHSG Melemah Tinggalkan Level 7.300, Rupiah Naik Tipis

IHSG Melemah Tinggalkan Level 7.300, Rupiah Naik Tipis

Whats New
Sempat Ditutup Sementara, Bandara Minangkabau Sudah Kembali Beroperasi

Sempat Ditutup Sementara, Bandara Minangkabau Sudah Kembali Beroperasi

Whats New
Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Whats New
Harga Naik Selama Ramadhan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Harga Naik Selama Ramadhan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com