Erick Thohir Terjunkan 10 Posko Bantu Korban Gempa Cianjur

JAKARTA, KOMPAS.com – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir bergerak cepat untuk membantu korban bencana alam di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Gempa berkekuatan 5,6 SR tersebut terjadi pada Senin (21/11/2022) lalu.

Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga mengatakan, Kementerian membangun 10 posko bantuan di beberapa kecamatan yang dekat dengan lokasi gempa. Hal ini dilakukan untuk memudahkan penyaluran bantuan dan evakuasi korban.

“Atas arahan dari Pak Erick, kami mendorong satgas untuk membuat posko. Satu posko induk di Perhutani, kemudian ada 10 posko di beberapa kecamatan tujuannya adalah untuk bisa memperdekat bantuan dari BUMN,” kata Arya kepada wartawan Kamis (24/11/2022).

Baca juga: Erick Thohir Terjunkan Satgas Bencana ke Cianjur

Arya mengatakan, dengan adanya posko tersebut, Kementerian BUMN memastikan akan cepat tanggap dalam menghadapi bencana gempa bumi tersebut. Beberapa bantuan yang menjadi prioritas diantaranya, kebutuhan makanan dan obat-obatan.

“Kebutuhan mendesak seperti kesehatan, makanan, selimut, pakaian ataupun yang lainnya, yang merupakan kebutuhan sehari-hari kita penuhi. Termasuk dapur umum, kita support,” ujar dia.

Baca juga: Pemerintah Akan Bangun Kembali atau Berikan Dana Rp 50 Juta untuk Rumah Korban Gempa Cianjur

Dia juga mengungkapkan, untuk memenuhi kebutuhan dapur umum, Kementerian BUMN menggandeng posko kopasus. Selain itu, posko mobile milik PT PLN (Persero) juga akan digunakan untuk memudahkan penyaluran bantuan.

“Kita juga punya food truck milik PLN yang akan kita gunakan. Dalam waktu dekat, Pak Erick akan mengunjungi langsung lokasi bencana di Cianjur. Nantinya, Pak Erick akan mengarahkan apa-apa saja yang akan dilakukan oleh seluruh satgas untuk membantu bencana Cianjur,” tegasnya,

Arya memastikan, gotong royong BUMN untuk membantu korban gempa Cianjur ini akan dikonsolidasikan, dan dipastikan gerak cepat BUMN.

“Langkah konsolidasi bantuan BUMN, semua bergotong royong, gerak cepat ini yang diminta Pak Erick. Semua BUMN terkonsolidasi dan terarah bantuannya,” tegas Arya.