Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pertumbuhan Investor Tinggi, tetapi Banyak yang Masih Belum Paham...

Kompas.com - 29/11/2022, 07:17 WIB
Isna Rifka Sri Rahayu,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pertumbuhan jumlah investor di pasar modal tidak serta merta membuat masyarakat Indonesia memiliki pemahaman yang mumpuni untuk berinvestasi.

Hal itu terlihat dari pertumbuhan jumlah investor di pasar modal yang signifikan selama tiga tahun terakhir dimana pada 2020 jumlah investor hanya 3,88 juta, naik menjadi 7,48 juta di 2021, dan terus naik menjadi 9,77 juta di 2022.

Namun, seiring dengan pertumbuhan jumlah investor tersebut, hingga kini masih kerap terdengar kasus investasi bodong yang kerap dialami masyarakat. Data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), jumlah kerugian akibat penipuan investasi selama 2017-2022 mencapai Rp 21 triliun.

"Pertumbuhan investor cukup tinggi, namun apakah investasi yang sudah dilakukan itu sudah dilakukan dengan benar? Kenyataannya masih banyak investor yang akhirnya salah menginvestasikannya sehingga terjadi investasi bodong," ujar Division Head Marketing Communication of PermataBank Glenn Ranti  saat konferensi pers di The Ritz Carlton Pacific Place, Jakarta, Senin (28/11/2022).

Baca juga: Ada Isu Resesi 2023, Investor Enggan Suntik Dana ke Startup?

Di sisi lain, pengguna media sosial selama pandemi Covid-19 meningkat signifikan menjadi 191 juta orang pada Januari 2022. Hal ini seiring dengan peningkatan masyarakat yang bermasalah pada kesehatan mental.

Berdasarkan studi dari Perhimpunan Dokter Spesialis Kedokteran Jiwa Indonesia, tercatat 82,5 persen respondeng mengklaim memiliki masalah kesehatan mental.

Angka ini meningkat selama tiga tahun perakhir di mana pada 2022 masih sebesar 70,7 persen, kemudian meningkat pada 2021 sebesar 80,4 persen.

"Oleh sebab itu, PermataBank melalui Wealth Wisdom 2022 ingin mengajak para nasabah dan juga masyarakat untuk kita semua sadar dan melakukan first step recover dari semua permasalahan yang tengah dialami," ungkapnya.

Acara Wealth Wisdom 2022 ini telah diselenggarakan untuk kedelapan kalinya dan dirancang khusus bagi nasabah untuk mendefinisikan kembali makna kekayaan yang sesungguhnya dari berbagai sisi.

Sebab, kondisi Indonesia dalam dua tahun terakhir telah mendorong lahirnya berbagai inovasi digital baik dalam bisnis maupun hubungan sosial. Namun hal ini membawa sebagian masyarakat pada keterlibatan dan ketergantungan digital yang memberikan konsekuensi tersendiri bagi kesehatan mental dan kemampuan bersosialisasi mereka.

Tren digital yang berkembang sangat pesat juga berdampak pada berkurangnya batasan privasi, dan berbagi secara berlebihan demi viralitas. Oleh karena itu, di masa transisi ini kebutuhan untuk interaksi tatap muka meningkat agar khalayak dapat kembali membangun koneksi sosial secara langsung dengan orang sekitarnya.

Dengan mengusung tema Mindfully Recover, Wealth Wisdom 2022 diselenggarakan di Ballroom, The Ritz-Carlton Pacific Place, Jakarta selama 29-30 November 2022 dan dapat disaksikan secara langsung melalui kanal YouTube PermataBank.

Baca juga: Temuan OJK: Makin Banyak yang Investasi ke Pasar Modal, tapi Tidak Makin Ngerti...

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia

Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia

Whats New
Pasar Modal adalah Apa? Ini Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

Pasar Modal adalah Apa? Ini Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

Work Smart
Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian Beserta Prosedurnya, Bisa Online

Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian Beserta Prosedurnya, Bisa Online

Earn Smart
Erick Thohir Safari ke Qatar, Cari Investor Potensial untuk BSI

Erick Thohir Safari ke Qatar, Cari Investor Potensial untuk BSI

Whats New
Langkah Bijak Menghadapi Halving Bitcoin

Langkah Bijak Menghadapi Halving Bitcoin

Earn Smart
Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

Earn Smart
Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

Whats New
Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Work Smart
Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Whats New
IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

Whats New
Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

Whats New
Simak, 5 Cara Tingkatkan Produktivitas Karyawan bagi Pengusaha

Simak, 5 Cara Tingkatkan Produktivitas Karyawan bagi Pengusaha

Work Smart
Konflik Iran-Israel, Kemenhub Pastikan Navigasi Penerbangan Aman

Konflik Iran-Israel, Kemenhub Pastikan Navigasi Penerbangan Aman

Whats New
Terbit 26 April, Ini Cara Beli Investasi Sukuk Tabungan ST012

Terbit 26 April, Ini Cara Beli Investasi Sukuk Tabungan ST012

Whats New
PGEO Perluas Pemanfaatan Teknologi untuk Tingkatkan Efisiensi Pengembangan Panas Bumi

PGEO Perluas Pemanfaatan Teknologi untuk Tingkatkan Efisiensi Pengembangan Panas Bumi

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com