JAKARTA, KOMPAS.com - Emiten produsen barang konsumen, PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk, mencatatkan penurunan laba bersih hingga kuartal III-2022. Penurunan ini terjadi meskipun pendapatan penjualan perusahaan meningkat.
Dilansir dari dokumen laporan keuangan perusahaan, emiten dongen kode saham ICBP itu membukukan laba bersih sebesar Rp 3,31 triliun. Angka ini menyusut 33,41 persen dari periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 4,97 triliun.
"Kami akan terus berupaya menjalankan strategi dengan baik serta beradaptasi dengan cepat untuk menghadapi berbagai tantangan," ujar Direktur Utama dan CEO ICBP Anthoni Salim, dalam keterangannya, Rabu (30/11/2022).
Baca juga: Bank Muamalat Raup Laba Bersih Rp 31,61 Miliar di Kuartal III-2022
Penyusutan laba emiten Grup Salim itu terjadi meskipun pendapatan penjualan neto meningkat 14,75 persen secara tahunan menjadi Rp 48,91 triliun. Namun demikian, beban pokok penjualan terkerek lebih tinggi, yakni sebesar 21,53 persen secara yoy menjadi Rp 32,92 triliun.
Dengan demikian, laba bruto ICBP meningkat tipis 2,92 persen ke Rp 15,99 triliun. Kemudian, laba usaha tumbuh sebesar 8 persen menjadi Rp 9,55 triliun, ditopang oleh pertumbuhan penghasilan lainnya.
Akan tetapi, beban keuangan perusahaan tumbuh pesat, yakni sebesar 221,46 persen, menjadi Rp 4,25 triliun. Ini kemudian menggerus laba sebelum beban pajak penghasilan menjadi Rp 5,49 triliun dari Rp 7,69 triliun.
Baca juga: Gandum Mahal, Indofood Kembangkan Mi Instan Berbahan Sorgum
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.