Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mendag Zulhas Bidik Transaksi Harbolnas 2022 Tembus Rp 27 Triliun

Kompas.com - 08/12/2022, 13:00 WIB
Agustinus Rangga Respati,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan (Zulhas) menargetkan, pada saat hari belanja online nasional (Harbolnas) pada tanggal 11-12 Desember 2022 transaksi dapat meningkat hingga 50 persen dibanding kan tahun lalu.

"Tahun lalu ini naiknya 40 persen (yoy), kalau bisa tahun ini naik di atas 50 persen," kata dia saat acara Kick Off Hari Belanja Online Nasional 2022, Kamis (8/12/2022).

Zulhas menjelaskan, pada saat Harbolnas tahun 2021 total transaksi ada sebanyak Rp 18,1 triliun, atau tumbuh 56 persen secara tahunan.

Baca juga: Sebut Harga Ayam Terlalu Murah, Mendag Zulhas: Bisa Buat Pengusaha Ternak Bangkrut

Dari angka tersebut diketahui jumlah transaksi produk lokal mencapai Rp 8,5 triliun, atau meningkat 40 persen secara tahunan.

"Saya mengimbau pelaku usaha di sektor ini memberikan penawaran yang menarik, sehingga nantinya transaksi waktu Harbolnas 12.12 ini dapat meningkat," imbuh dia.

Zulhas menjelaskan, kalau transaksi selama Harbolnas bisa naik 50 persen maka jumlahnya bisa mencapai Rp 27 triliun.

Sementara, transaski produk lokal diporyeksikan dapat tumbuh sampai Rp 12-13 triliun.

Untuk itu, Zulhas mengimbau masyakarat untuk berbelanja produk lokal misalnya makanan, sepatu, baju, dan kerudung.

Baca juga: Sempat Menolak, Mendag Zulhas Akhirnya Setujui Impor Beras 500.000 Ton

"Saya mengimbau masyarakat beli produk lokal. Kecuali kita tidak bisa (produksi)," tambah dia.

Adapun, Kemendag memiliki target untuk mendorong konsumsi produk lokal saat harbolnas mencapai 70 persen.

"Itu bisa Insya Allah bisa, asal ada (penawaran) yang menarik saja, karena 12.12 ini orang sudah tahu semua," tandas dia.

Baca juga: Jelang Natal dan Tahun Baru 2023, Mendag Zulhas Pastikan Stok Cabai Aman, walau Harga Naik Sedikit

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com