Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

ID FOOD Siapkan Sistem "Supply Chain Control Tower" untuk Optimalkan Program Cadangan Pangan Pemerintah

Kompas.com - 23/12/2022, 10:00 WIB
Kiki Safitri,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Holding BUMN ID FOOD siapkan sistem rantai pasok pangan terintegrasi bernama Supply Chain Control Tower (SCCT). Direktur Utama Holding pangan ID FOOD Frans Marganda Tambunan mengatakan, sistem SCCT ini merupakan dukungan BUMN ID FOOD terhadap Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) yang diprogramkan pemerintah.

“Kami siapkan digitalisasi sistem untuk mendukung program CPP, nantinya sistem SCCT ini berfungsi untuk pemetaan supply & demand pendistribusian bahan pangan,” kata Frans dalam siaran pers, Kamis (22/12/2022).

Frans mengatakan, digitalisasi ini mampu mengintegrasikan hulu hilir pangan mulai dari tingkat produsen hingga ke distributor dengan dukungan operasional logistik yang diintegrasikan dan dikelola sektor logistik ID FOOD Group.

Di tingkat produsen, sistem ini mendata produsen berdasarkan komoditas diseluruh wilayah Indonesia, spesifikasi produk, pola produksi pangan berdasarkan musim maupun trend harga pangan hingga sistem pembayaran di tingkat produsen.

Sementara itu, ditingkat distributor, sistem ini akan mendata distributor komoditas di berbagai daerah, sistem pembayaran, monitoring pergerakan harga pasar atau harga konsumen di seluruh wilayah guna menjaga keseimbangan pasokan.

“Jadi, ID FOOD sebagai operator sistem digitalisasi yang akan mengoperasikan sistem supply dan demand stok pangan, serta dapat diketahui melalui sistem apabila terdapat peningkatan permintaan stok pangan,” ujar Frans.

Baca juga: Bulog dan ID Food Bakal Dapat Pinjaman Murah buat Perkuat Sektor Pangan

Frans menambahkan, pengoperasian sistem ini pun meliputi pemetaan aset logistik pangan, monitoring arus stok pangan termasuk proses transaksinya dan evaluasi distribusi setiap komoditas pangan di masing-masing wilayah.

Menurutnya, langkah ini merupakan cara tepat sebagai upaya dalam mengamankan pasokan pangan. Oleh sebab itu, sebagai langkah awal Ia pun mengajak kolaborasi para produsen / supplier pangan untuk bersinergi dengan BUMN ID FOOD.

Sinergi tersebut dilakukan dalam pemetaan pangan di hulu, para penyedia jasa logistik dari berbagai moda, para distributor pangan di seluruh wilayah Indonesia, serta stakeholder terkait termasuk lembaga Pemerintah sebagai upaya bersama mendukung program cadangan pangan Pemerintah.

“Kami, BUMN Pangan siap untuk membantu memonitor ketersediaan pangan dan BUMN harus hadir dalam memenuhi kebutuhan masyarakat,” tegas Frans.

Baca juga: Nilai Kemitraan ID FOOD dengan UMKM Mencapai Rp 1,16 Triliun

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Whats New
Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Whats New
Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Whats New
Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Whats New
Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Whats New
Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Spend Smart
Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Whats New
Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Work Smart
Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Work Smart
Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Whats New
Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Whats New
HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

Rilis
Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Whats New
Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com