Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perlu Dana untuk Renovasi Rumah? Simak Penawaran KTA dari Bank Ini

Kompas.com - 26/12/2022, 19:20 WIB
Isna Rifka Sri Rahayu,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Akhir tahun identik dengan cuaca hujan yang tidak dapat diprediksi sehari-hari. Kondisi cuaca ini tentu akan mempengaruhi ketahanan struktur bangunan dan merusak interior rumah.

Curah hujan yang deras dalam jangka waktu lama dapat menimbulkan banyak kerusakan seperti dinding yang retak, halaman terendam air, hingga kerusakan pada furnitur rumah.

Tidak hanya itu, udara lembab akan menyebabkan kerusakan dan memicu pertumbuhan jamur dan lumut di titik sekitar air yang tergenang.

Ada beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya hal tersebut dan menjaga kondisi rumah tetap baik saat musim hujan berlangsung.

Baca juga: 4 Jebakan Pinjaman KTA yang Bikin Sakit Kepala

1. Periksa Bagian Rumah Secara Berkala

Saat hujan sedang tidak turun, sebaiknya lakukan pengecekan secara berkala pada kondisi rumah agar dapat diketahui kerusakan yang ada tidak akan terkena aliran listrik dan mengakibatkan korsleting di rumah.

Pastikan juga kondisi atap rumah tidak rusak, bocor, ataupun longgar serta perhatikan selalu perubahan kondisi dinding rumah seperti berjamur, cat dinding yang terkelupas ataupun terjadinya perubahan warna.

Selain itu, jendela rumah menjadi salah satu bagian yang paling rentan dari kebocoran sehingga perlu diperiksa secara detail jika terjadi keretakan pada kusen jendela.

Hal penting lainnya adalah memastikan rumah memiliki drainase yang baik sehingga hal tersebut dapat menahan genangan air yang terkumpul di sekitar atap dapat mengalir kebawah.

Jangan lupa untuk membersihkan talang air hujan agar kotoran yang menumpuk tidak menyebabkan aliran air mampet dan genangan air yang melebar.

Baca juga: Saat Direksi BCA Ramai-ramai Jual Saham, untuk Investasi Keluarga hingga Renovasi Rumah...

2. Lakukan Renovasi Jika Dibutuhkan

Setelah melakukan pemeriksaan secara berkala dan menemukan beberapa kerusakan yang perlu diperbaiki, kamu dapat memulai perencanaan renovasi rumah secara bertahap untuk menghindari kerusakan yang lebih besar saat puncak musim hujan datang.

Sebab, melakukan renovasi rumah saat musim hujan malah memberikan keuntungan tersendiri. Hal ini dikarenakan kontraktor dapat membangun pondasi yang lebih kuat saat melakukan perbaikan rumah. Tidak hanya itu, struktur tanah juga jauh lebih lunak, suhu udara yang lebih rendah dan kelembaban udara akan meningkat.

Namun selama melakukan renovasi, diperlukan ketelitian yang lebih dalam memilih bahan material dan memahami bahwa ada beberapa bahan yang tahan air seperti batu bata dan ada bahan yang memerlukan tempat penyimpanan tersendiri seperti semen dan pasir.

Di samping itu, pilihlah kontraktor berpengalaman yang dapat menyiasati cuaca, memiliki sejumlah pilihan antisipasi, serta mengatur informasi keluar dan masuk material bangunan tepat pada waktunya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com