Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selain Lintasan Gajah, Jokowi Ingin Bangun Lintasan Harimau dan Banteng di Setiap Proyek Infrastruktur

Kompas.com - 05/01/2023, 13:44 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk memerhatikan kelestarian lingkungan dan satwa liar dalam setiap pembangunan infrastruktur.

Jokowi mengatakan, dalam pembangunan Jalan Tol Pekanbaru-Dumai, pemerintah membangun enam terowongan sebagai pelintasan gajah.

"Dalam pembangunan infrastruktur di seluruh tanah air saya terus mengingatkan mengenai pentingnya juga memerhatikan lingkungan seperti yang kita bangun, jalan tol Pekanbaru-Dumai ini ada terowongan gajah sebanyak enam tempat, dan ini tidak mengganggu pelintasan gajah," kata Jokowi, seperti ditayangkan kanal YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (5/1/2023).

Baca juga: Lintasan Gajah Bermasalah akibat Alih Fungsi Hutan

Jokowi mengatakan, selain pelintasan gajah, pemerintah juga akan membangun pelintasan harimau dan banteng di setiap pembangunan infrastruktur yang bersinggungan dengan satwa liar.

"Untuk menjaga agar lintasan hewan liar itu tetap berjalan, lintasan harimau, lintasan banteng di beberapa tempat saya kira memang kita membangun terowongan untuk hewan-hewan tetap menjaga kelestarian dan satwa liar," ujarnya.

Baca juga: Cek Pelintasan Gajah di Tol Pekanbaru-Dumai, Jokowi Ingatkan Pembangunan Tak Boleh Ganggu Lingkungan

Sebelumnya, dalam kunjungan ke Provinsi Riau, Presiden Joko Widodo meresmikan Jalan Tol Jalan Tol Ruas Pekanbaru-Padang Seksi Pekanbaru-Bangkinang di Kabupaten Kampar, Riau, Rabu (4/1/2023).

Jokowi mengatakan, lalu lintas di Jalan Tol Pekanbaru-Padang Seksi Pekanbaru-Bangkinang sudah sangat baik dan memiliki panjang 30,9 kilometer.

Pembangunan jalan tol ini, kata dia, menghabiskan anggaran Rp 4,8 triliun.

"Jalan dari Pekanbaru sampai Dumai tolnya sudah selesai, dan kita melihat trafficnya juga sudah sangat bagus, sudah di atas 8.000," ujarnya.

Baca juga: Penilaian Jalan Tol Pekanbaru-Dumai, Menteri PUPR Tekankan Aspek Keselamatan dan Hemat Energi


Jokowi mengatakan, pembangunan jalan tol ini akan dilanjutkan ke lingkar Pekanbaru sehingga ruas tol akan tersambung hingga Padang.

Kendati demikian, Jokowi tak dapat memastikan kapan pembangunan proyek jalan tol tersebut akan selesai.

"Selesainya kapan? Saya tidak bisa bicara karena memang masih panjang," tuturnya.

Lebih lanjut, Jokowi mengatakan, jalan tol ini diharapkan dapat mempercepat mobilitas masyarakat dan barang dan menumbuhkan daya saing produk-produk di Riau.

"Kita harapkan juga bisa menumbuhkan sentra-sentra ekonomi baru dan pada akhirnya nanti akan membuka lapangan kerja dan memberikan kesejahteraan pada masyarakat," ucap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com