Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Investor Asing Lagi-lagi Catatkan "Net Sell", Ini Saham yang Paling Banyak Dijual

Kompas.com - 06/01/2023, 07:00 WIB
Rully R. Ramli,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Kamis (5/1/2023) kemarin melemah signifikan. Ini selaras dengan transaksi investor asing yang mencatatkan aksi jual bersih atau net sell yang naik hampir dua kali lipat dibanding perdagangan sebelumnya.

Mengacu data Bursa Efek Indonesia (BEI), pada perdagangan kemarin IHSG melemah 159,40 poin atau 2,34 persen ke 6.653,84. Adapun total volume perdagangan saham mencapai 23,16 miliar, dengan total nilai transaksi sebesar Rp 14,23 triliun.

Transaksi investor asing di pasar modal mencatatkan net sell sebesar Rp 808,57 miliar. Secara lebih detail, pasar reguler mencatatkan net buy sebesar Rp 642,92 miliar dan pasar negosiasi dan pasar tunai mencatat net sell sebesar Rp 165,65 miliar.

Baca juga: IHSG Anjlok 2,34 Persen, Harga Saham-saham Besar Berguguran

Sejumlah saham dengan kapitalisasi pasar besar dilepas investor asing pada perdagangan Kamis kemarin. Emiten-emiten ini berasal dari sektor keuangan, infrastruktur, hingga konsumer.

Saham Bank Central Asia (BBCA) menjadi yang paling banyak dijual asing kemarin, dengan nilai net sell sebesar Rp 265 miliar. Pada perdagangan kemarin, saham emiten bank swasta terbesar itu melemah 1,20 persen ke level Rp 8.250.

Kemudian, Telkom Indonesia (TLKM) menempati peringkat kedua, dengan nilai net sell sebesar Rp 186,6 miliar. Pada perdagangan kemarin, Telkom juga terkoreksi yakni sebesar 1,31 persen ke Rp 3.770.

Lalu, di posisi ketiga terdapat saham Bank Mandiri (BMRI), dengan nilai net sell sebesar Rp 95,4 miliar. Pada perdagangan kemarin, saham BMRI terkoreksi 2 persen ke Rp 9.825.

Baca juga: Investor Asing Masih Catatkan Net Sell, Saham BBRI, BBCA, hingga EXCL Paling Banyak Dilego


Adapun 10 saham dengan net sell paling besar kemarin adalah sebagai berikut:

1. BBCA Rp 265 miliar

2. TLKM Rp 186,6 miliar

3. BMRI Rp 95,4 miliar

4. BBRI Rp 83,4 miliar

5. ASII Rp 76,6 miliar

6. MAPI Rp 37,4 miliar

7. ANTM Rp 30,4 miliar

8. ARTO Rp 25,8 miliar

9. ITMG Rp 25,6 miliar

10. KLBF Rp 15 miliar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Whats New
Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

Whats New
Program Peremajaan Sawit Rakyat Tidak Pernah Capai Target

Program Peremajaan Sawit Rakyat Tidak Pernah Capai Target

Whats New
Cara Cetak Kartu NPWP Hilang atau Rusak Antiribet

Cara Cetak Kartu NPWP Hilang atau Rusak Antiribet

Whats New
Produsen Cetakan Sarung Tangan Genjot Produksi Tahun Ini

Produsen Cetakan Sarung Tangan Genjot Produksi Tahun Ini

Rilis
IHSG Melemah Tinggalkan Level 7.300, Rupiah Naik Tipis

IHSG Melemah Tinggalkan Level 7.300, Rupiah Naik Tipis

Whats New
Sempat Ditutup Sementara, Bandara Minangkabau Sudah Kembali Beroperasi

Sempat Ditutup Sementara, Bandara Minangkabau Sudah Kembali Beroperasi

Whats New
Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Whats New
Harga Naik Selama Ramadhan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Harga Naik Selama Ramadhan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com