Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Erick Thohir Genjot Proyek Minyak Makan Merah, Apa Itu?

Kompas.com - 08/01/2023, 09:54 WIB
Muhammad Choirul Anwar

Penulis


KOMPAS.com – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir tengah menggenjot proyek pembangunan pabrik minyak makan merah.

Untuk itu, Erick Thohir belum lama ini melakukan kunjungan kerja ke pabrik minyak makan merah di Deli Serdang, Sumatera Utara, pada Jumat (6/1/2023).

Kunjungan tersebut dilakukan guna meninjau progres pembangunan pabrik minyak makan merah yang sedang digarap oleh Holding Perkebunan Nusantara PTPN III (Persero) atau PTPN Group.

Baca juga: Erick Thohir Salurkan Bantuan Alkes untuk Masyarakat Gunungsitoli

Erick Thohir ingin adanya ingin adanya percepatan pengoperasian pabrik tersebut, setidaknya pada awal tahun 2023 ini, untuk merespons kebutuhan minyak goreng bagi masyarakat.

Minyak makan merah ini lebih sehat dan punya banyak manfaat,” ujar Erick Thohir dalam keterangan resmi, dikutip pada Minggu (8/1/2023).

Solusi minyak goreng langka dan mahal

Erick Thohir optimistis proyek minyak makan merah bisa menjadi salah satu solusi efektif untuk mengatasi persoalan minyak goreng yang selama ini kerap terjadi, mulai dari harga yang tinggi hingga langkanya ketersediaan produk di pasaran.

“Dengan telah beroperasinya pabrik ini, diharapkan dapat memecahkan permasalahan pasokan minyak goreng, menghadirkan minyak goreng yang terjangkau bagi rakyat, serta memberikan nilai tambah bagi petani sawit,” sambungnya.

Karena itu, dia berharap, pengembangan proyek ini bisa berjalan dengan baik dan dapat menjadi contoh untuk dikembangkan ke seluruh Tanah Air.

Baca juga: PTPN III Gandeng Perusahaan Jepang untuk Kembangkan Biopelet Tandan Kosong Sawit

“Jika ini berhasil, maka bukan hanya petani kelapa sawit yang diuntungkan, tetapi juga seluruh rakyat Indonesia. Karena kepentingan rakyatlah yang menjadi tujuan utama kita, yang telah diberi tanggung jawab untuk meningkatkan kesejahteraannya," ungkapnya.

Dalam kunjungannya itu, Erick Thohir melakukan peninjauan langsung proses pembangunan pabrik yang akan dikelola Koperasi Petani Kelapa Sawit di area PKS Pagar Merbau PTPN II tersebut.

Selain itu, ia juga mendengarkan paparan tentang update pembangunan, ringkasan analisa kelayakan usaha, serta penjelasan panel informasi flow process pabrik minyak makan merah dari Direktur Utama Holding Perkebunan Nusantara PTPN III (Persero) Mohammad Abdul Ghani.

Mengenal proyek minyak makan merah

Dalam kesempatan yang sama, Mohammad Abdul Ghani menjelaskan, di Sumatera Utara sendiri, ada tiga pabrik dengan kapasitas 10 ton minyak goreng per hari yang sedang dikerjakan, yakni di Kabupaten Deli Serdang, Langkat, dan Asahan.

Baca juga: Erick Thohir Usul Pengumuman Harga Pertamax Seminggu Sekali, Menteri ESDM: Bagus-bagus Saja

“Pabrik ini merupakan pilot project yang teknologinya dikembangkan oleh PT Riset Perkebunan Nusantara dan Pusat Penelitian Kelapa Sawit (PPKS) sebagai salah satu anak usaha kami,” ujar Abdul Ghani.

Abdul Ghani mengatakan, jika pembangunan pabrik minyak makan merah di tahap pertama sukses, maka nantinya proyek minyak makan merah akan diimplementasikan ke pabrik kelapa sawit di seluruh Indonesia.

“Dengan begitu, kita harapkan isu minyak goreng untuk masyarakat kecil tidak akan ada lagi, bahkan bisa menyelesaikan masalah stunting serta pemberdayaan ekonomi masyarakat," tambahnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com