Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemprov NTB Dorong Tercapainya Target Penyelesaian Smelter AMMAN di NTB pada Desember 2024

Kompas.com - 13/01/2023, 15:40 WIB
Kiki Safitri,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi


MATARAM, KOMPAS.com – Perkembangan proyek PT Amman Mineral Nusa Tenggara (AMMAN) hingga awal 2023 terus dikebut. Hal ini disampaikan oleh Presiden Direktur AMMAN, Rachmat Makkasau kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Selasa (10/1/2023) lalu.

Dia menjelaskan, serapan sumber daya manusia (SDM) untuk berbagai proyek sejak tahun 2021 meningkat 35 persen hingga total pekerja saat ini mencapai 10.000 orang, di mana hampir 75 persen berasal dari Provinsi NTB.

“Selama 1,5 tahun terakhir, ketika dampak pandemi Covid-19 mulai mereda, kami mulai memacu pergerakan kami, termasuk dalam hal rekrutmen SDM, agar berbagai proyek besar yang kami lakukan dapat mengejar timeline yang ditetapkan di awal proyek,” kata Rachmat dalam siaran pers, Jumat (13/1/2023).

Baca juga: Amman Mineral Kembangkan Proyek Pembangkit Bersama JEL dan PT JEL

“Namun, perang Rusia dan Ukraina terjadi, membuat mobilitas logistik dan SDM kembali terganggu. Tantangan ini menyebabkan target yang telah ditetapkan sebelum masa pandemi tidak dapat tercapai,” lanjut Rachmat.

Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) Lalu Gita Ariadi, menyatakan, keberlanjutan usaha AMMAN sangat penting karena menyerap ribuan SDM dari Provinsi NTB. Karenanya, Lalu juga mendukung pembangunan smelter agar rampung sesuai dengan target baru.

“Ada 10.000 orang yang akan kehilangan pekerjaan jika bisnis operasional AMMAN tidak dapat berlanjut. Karenanya, Pemprov NTB dan AMMAN berada dalam kepentingan yang sama, yakni mendorong smelter bisa segera rampung sesuai target baru di tahun 2024,” ungkap Lalu.

Lalu mengatakan, setelah smelter rampung dan diharapkan dapat mulai beroperasi satu tahun setelahnya, yakni di tahun 2025. Berdasarkan hasil verifikasi pada semester lalu, smelter AMMAN telah mencapai angka 47 persen.

Baca juga: Soal PT Amman Mineral Nusa Tenggara, ESDM: Kami Segera Terjunkan Tim

Capaian ini didasari perhitungan realisasi anggaran kebutuhan untuk smelter, yang meliputi pembangunan fisik dan juga pembelian peralatan dan mesin untuk operasional. Hasil verifikasi tiap semester yang dilakukan oleh verifikator independen menyatakan AMMAN selalu mencapai target yang ditetapkan pemerintah.

“Hal ini menunjukkan komitmen perusahaan untuk melanjutkan pembangunan smelter. Tapi, kami memahami bahwa kendala-kendala yang terjadi bukan dalam kendali AMMAN, sehingga tidak bisa dianggap enteng,” ujar Lalu.

Baca juga: Komisi VII DPR Soroti Dana CSR Amman Mineral

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com