Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasar Kripto Tengah "Bearish", Ini Penyebabnya

Kompas.com - 14/02/2023, 13:42 WIB
Rully R. Ramli,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pasar aset kripto tengah berada dalam fase bearish selama sepekan terakhir. Ini terefleksikan dari harga kripto-kripto besar yang terkoreksi dalam kurun waktu sepekan.

Mengacu data Coinmarketcap, hingga Selasa (14/2/2023) siang, harga kritpo dengan kapitalisasi pasar terbesar, Bitcoin, berada pada kisaran 21.743,14 dollar AS per keping. Nilai ini turun sekitar 5,15 persen dari periode yang sama pekan lalu.

Koreksi yang lebih dalam dicatatkan oleh Ethereum. Tercatat harga kripto terbesar kedua tersebut tergerus sekitar 8,10 persen selama sepekan ke kisaran 1.502,37 dollar AS per keping.

Baca juga: Pengetatan Moneter The Fed Belum Berakhir, Waspadai Pergerakan Kripto

Pelemahan terjadi setelah kripto menikmati kenaikan signifikan pada Januari lalu. Asal tahu saja, harga Bitcoin dan Ethereum menguat lebih dari 30 persen pada bulan pertama 2023.

Tim Riset Tokocrypto menyatakan, penurunan dan volatilitas pasar kripto yang tinggi akhir-akhir ini disebabkan oleh kombinasi dari beberapa sentimen. Sentimen pertama ialah, peningkatan penegakan peraturan di Amerika Serikat (AS).

"Tindakan Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat terhadap Kraken dan Paxos Trust dan rumor pelarangan staking kripto di AS dapat diterjemahkan menjadi penurunan lebih lanjut untuk Bitcoin dan pasar kripto yang lebih luas," tulis Tim Riset Tokocrypto, Selasa (14/2/2023).

Baca juga: OJK Akan Tambah 2 Komisioner Baru untuk Awasi Pinjol dan Kripto


Hal itu kemudian memicu para investor kripto untuk melakukan aksi jual. Ini juga didorong oleh aksi ambil untung atau profit taking dari kenaikan yang terjadi pada Januari.

"Akhirnya BTC mencapai penurunan dalam posisi terendah dalam tiga minggu terakhir," tulis riset tersebut.

Selain itu, investor juga masih menanti rilis data laporan indeks harga konsumen atau Consumer Price Index (CPI) AS untuk periode Januari 2023. Data tersebut akan menjadi arah penentu investor kripto nantinya.

Baca juga: Jumlah Investor Kripto Terus Tumbuh, Edukasi Perlu Terus Digalakkan

Sejumlah lembaga memperkirakan CPI bulanan Januari 2023 naik di kisaran 0,5 persen. Angka proyeksi tersebut menjadi kenaikan terbesar CPI bulanan dalam tiga bulan terakhir.

Adapun data CPI kerap menjadi indikator pergerakan harga Bitcoin dan aset kripto lain. Bila CPI aktual lebih rendah dari perkiraan para ekonom, harga kripto biasanya akan mengalami kenaikan.

"Namun, bila kenaikan lebih tinggi atau sama dengan perkiraan, pasar kripto biasanya bereaksi negatif," tulis Tim Riset Tokocrypto.

Baca juga: Menakar Pergerakan Aset Kripto Usai The Fed Kerek Suku Bunga Acuan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Whats New
Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com