Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bos Louis Vuitton Lagi-lagi Salip Elon Musk dari Posisi Orang Terkaya Dunia

Kompas.com - 10/03/2023, 07:30 WIB
Rully R. Ramli,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bernard Jean Arnault kembali menempati pucuk daftar orang terkaya dunia. Pebisnis asal Prancis itu lagi-lagi merebut predikat orang terkaya dunia dari Elon Musk.

Mengacu kepada data Bloomberg Billionare Index, per 9 Maret 2023, pundi-pundi kekayaan CEO LVMH Moët Hennessy ditaksir mencapai 187 miliar dollar AS atau setara sekitar Rp 2.887,28 triliun (asumsi kurs Rp 15.440 per dollar AS).

Nilai kekayaan tersebut mengungguli Musk di peringkat kedua, dengan pundi kekayaan ditaksir mencapai 170 miliar dollar AS atau setara Rp 2.624,80 triliun.

Arnault kembali menempati peringkat pertama orang terkaya dunia, setelah pada pengujung Februari lalu sempat tergeser oleh Musk.

Baca juga: Daftar 10 Orang Terkaya di Indonesia Akhir Februari 2023

 

Pada saat itu, Musk ditaksir memiliki kekayaan sekitar 187,1 miliar dollar AS, sementara Arnault mempunyai 185,3 miliar dollar AS.

Namun setelah itu, pundi-pundi kekayaan Musk terus tergerus. Hal ini seiring dengan terkoreksinya saham produsen mobil listrik yang Musk pimpin, Tesla.

Pada akhir Februari lalu, saham Tesla masih diperdagangkan di atas 200 dollar AS per lembarnya. Akan tetapi dalam kurun waktu sepekan terakhir saham dengan kode TSLA itu terus terkoreksi, dan saat ini diperdagangkan di kisaran 178 dollar AS per lembar.

Baca juga: Daftar 10 Orang Terkaya Indonesia Pekan Ini, Kekayaan Low Tuck Kwong Turun Rp 31,46 Triliun


Sementara itu, pundi kekayaan Arnault bergerak cenderung menguat sejak akhir Februari lalu. Bahkan, kekayaan pria berusia 74 tahun itu sempat menyentuh 192 miliar dollar AS pada 6 Maret lalu.

Sejal awal 2023 atau secara year to date, kekayaan Arnault bertambah sekitar 25,1 miliar dollar AS atau naik 15,5 persen. Adapun sumber utama kekayaannya berasal dari kepemilikan saham LVMH, yang porsinya hampir mencapai 50 persen total saham perusahaan.

Secara year to date, saham LVMH memang telah menguat sekitar 16,01 persen. Saham perusahaan barang mewah tersebut kini diperdagangkan di kisaran 805 euro per lembarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Rupiah Diramal Bisa Kembali Menguat di Bawah Rp 16.000 Tahun Ini

Rupiah Diramal Bisa Kembali Menguat di Bawah Rp 16.000 Tahun Ini

Whats New
Bagaimana Prospek IPO di Indonesia Tahun Ini Usai Pemilu?

Bagaimana Prospek IPO di Indonesia Tahun Ini Usai Pemilu?

Whats New
Harga Makanan Global Diperkirakan Turun, Konsumen Bakal Lega

Harga Makanan Global Diperkirakan Turun, Konsumen Bakal Lega

Whats New
Laba Bersih Astra Agro Lestari Turun 38,8 Persen, Soroti Dampak El Nino

Laba Bersih Astra Agro Lestari Turun 38,8 Persen, Soroti Dampak El Nino

Whats New
Naik, Pemerintah Tetapkan Harga Acuan Batu Bara hingga Emas April 2024

Naik, Pemerintah Tetapkan Harga Acuan Batu Bara hingga Emas April 2024

Whats New
Alasan Mandala Finance Tak Bagi Dividen untuk Tahun Buku 2023

Alasan Mandala Finance Tak Bagi Dividen untuk Tahun Buku 2023

Whats New
Efek Panjang Pandemi, Laba Bersih Mandala Finance Turun 35,78 Persen

Efek Panjang Pandemi, Laba Bersih Mandala Finance Turun 35,78 Persen

Whats New
Heboh soal Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta, Cek Ketentuannya

Heboh soal Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta, Cek Ketentuannya

Whats New
KB Bank Targetkan Penyelesaian Perbaikan Kualitas Aset Tahun Ini

KB Bank Targetkan Penyelesaian Perbaikan Kualitas Aset Tahun Ini

Whats New
Astra Agro Lestari Sepakati Pembagian Dividen Rp 165 Per Saham

Astra Agro Lestari Sepakati Pembagian Dividen Rp 165 Per Saham

Whats New
Ditopang Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Diprediksi Semakin Moncer

Ditopang Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Diprediksi Semakin Moncer

Whats New
Survei: 69 Persen Perusahaan Indonesia Tak Rekrut Pegawai Baru untuk Hindari PHK

Survei: 69 Persen Perusahaan Indonesia Tak Rekrut Pegawai Baru untuk Hindari PHK

Work Smart
Heboh soal Kualifikasi Lowker KAI Dianggap Sulit, Berapa Potensi Gajinya?

Heboh soal Kualifikasi Lowker KAI Dianggap Sulit, Berapa Potensi Gajinya?

Whats New
Tantangan Menuju Kesetaraan Gender di Perusahaan pada Era Kartini Masa Kini

Tantangan Menuju Kesetaraan Gender di Perusahaan pada Era Kartini Masa Kini

Work Smart
Bantuan Pesantren dan Pendidikan Islam Kemenag Sudah Dibuka, Ini Daftarnya

Bantuan Pesantren dan Pendidikan Islam Kemenag Sudah Dibuka, Ini Daftarnya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com