Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cek Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga Bank Mandiri

Kompas.com - 15/03/2023, 11:00 WIB
Kiki Safitri,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS bergerak menguat di pasar spot pada Rabu (15/3/2023).

Melansir data Bloomberg pukul 09.02 WIB, rupiah berada pada level Rp 15.367 per dollar AS, atau atau naik 18 poin (0,12 persen) dibanding penutupan sebelumnya Rp 15.392 per dollar AS.

Ekonom Bank Mandiri Reny Eka Putri mengatakan, sentimen eksternal masih dominan di pasar sehingga akan mempengaruhi pergerakan valas global. Dia memperkirakan, hari ini rupiah bisa menguat terhadap dollar AS.

Baca juga: Subsidi Mobil Listrik hingga Rp 80 Juta, Syarat Produsen TKDN harus 40 Persen

“Indeks dollar AS kembali menurun ke level 103 mengindikasikan penguatan dollar AS terhadap sejumlah mata uang utama mulai melandai. Sejumlah mata uang regional termasuk rupiah berpotensi menguat terhadap dollar AS,” kata Reny kepada Kompas.com.

Perkembangan indikator ekonomi AS dengan inflasi Februari 2023 menjadi 6 persen dapat menjadi katalis untuk mengurangi langkah agresif The Fed dalam menaikkan suku bunganya ke depan. Kasus kolapsnya Silicon Valley Bank juga telah menurunkan ekspektasi kenaikan suku bunga Fed Funds Rate.

“Pelaku pasar kini memperkirakan FOMC meeting Maret 2023 hanya akan menaikkan FFR sebesar 25 bps menjadi ke kisaran 4,75 persen hingga 5 persen. Keputusan ini sebagai respons terhadap inflasi AS yang gradual menurun. BI 7D RRR juga kami perkirakan masih stabil di level 5,75 persen pada bulan ini,” lanjut Reny.

Baca juga: Bos Pertamina Ungkap Awal Mula Lahan Depo Plumpang Dikuasai Warga


Dalam perdagangan pasar spot hari ini, Reny memperkirakan rupiah akan bergerak ke kisaran Rp 15.316 sampai dengan Rp 15.405 per dollar AS.

Kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor), rupiah berada pada level Rp 15.380 per dollar AS pada Selasa (14/3/2023), atau melemah dibandingkan sebelumnya Rp 14.374 per dollar AS.

Adapun kurs di bank-bank besar di Indonesia, seperti di BCA, kurs jual dipatok pada Rp 15.366 per dollar AS. Kurs jual berarti pihak bank menjual dollar AS pada posisi ini. Sementara untuk kurs beli di BCA adalah Rp 15.346 per dollar AS. Kurs beli ini berarti bila Anda ingin menjual dollar AS maka pihak bank akan membelinya pada posisi ini.

Baca juga: Harga Minyak Dunia Merosot 3 Persen, Ini Pemicunya

Berikut nilai tukar rupiah per dollar AS hari ini di 5 bank:

Bank Kurs Jual Kurs Beli
BCA 15.366 15.346
BNI 15.401 15.381
CIMB Niaga 15.399 15.384
BRI 15.385 15.365
Mandiri 15.390 15.370
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Whats New
BTN Cetak Laba Bersih Rp 860 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Cetak Laba Bersih Rp 860 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Whats New
Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Whats New
Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Rilis
INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

Whats New
Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Whats New
OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

Rilis
Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Whats New
Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Work Smart
INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Whats New
Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal 'Jangkar' Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal "Jangkar" Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com