Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Upaya Blue Bird Dukung NZE 2060: Beli Ratusan Mobil Listrik, Bangun PLTS Atap

Kompas.com - 15/03/2023, 15:39 WIB
Aprillia Ika

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Perusahaan transportasi PT Blue Bird Tbk (Kode saham BIRD) menyatakan dukungannya untuk komitmen pengurangan emisi Gas Rumah Kaca (GRK) dan target Net Zero Emission (NZE) hingga 2060.

Program menuju energi bersih tersebut sejalan dengan Visi Keberlanjutan Bluebird 50:30 yang dicanangkan sejak pertengahan 2022 lalu.

Direktur Utama PT Blue Bird Tbk Sigit Djokosoetono mengatakan, melalui Visi Keberlanjutan 50:30, Bluebird berharap untuk dapat membuktikan komitmen Perusahaan dalam mengurangi 50 persen emisi karbon dan buangan operasional di tahun 2030.

Baca juga: Blue Bird Optimistis Permintaan Bus untuk Mudik Lebaran 2023 Meningkat

Wakil Direktur Utama PT Blue Bird Tbk, Adrianto Djokosoetono menambahkan, perusahaannya sejak 2019 sudah memulai peta jalan dalam menghadirkan solusi mobilitas yang dapat memberikan dampak positif terhadap keberlanjutan lingkungan hidup.

"Tahun ini kami mencoba melangkah lebih jauh untuk menghadirkan infrastruktur yang dapat mendukung pemanfaatan energi baru terbarukan," kata Adrianto melalui siaran pers, Rabu (15/3/2023).

Hingga akhir tahun 2023, Perusahaan menargetkan mengadopsi 200-500 unit kendaraan listrik yang akan disesuaikan dengan kondisi dan permintaan pasar melalui kehadiran E-Bluebird, E-Silverbird, dan E-Goldenbird.

Selain itu, perusahaan juga telah menambah jumlah fasilitas pengisian daya mobil listrik hingga Bluebird telah memiliki lebih dari 30 charging station yang tersebar di Jakarta dan Bali.

Baca juga: Soal Jalan Berbayar, Bos Bluebird: Kalau Bisa Taksi Digratiskan

Bangun panel surya atap

Kemudian, Bluebird memperkuat infrastruktur pendukung pemanfaatan energi baru terbarukan dengan segera dimulainya instalasi panel surya atap yang merupakan upaya konservasi energi secara berkelanjutan.

Selain untuk meningkatkan efisiensi energi dan biaya, Bluebird berupaya berkontribusi lebih untuk mengurangi dampak perubahan iklim dengan menekan efek gas rumah kaca yang dihasilkan pembangkit listrik energi fosil.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com