Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

HPP Gabah Rp 5.000 di Tingkat Petani, Bulog: Berapa Pun Harganya Kita Gunakan

Kompas.com - 16/03/2023, 10:40 WIB
Elsa Catriana,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Perum Bulog menyatakan kesiapannya untuk menyerap gabah dan beras petani dengan harga pembelian pemerintah (HPP) yang sudah ditetapkan oleh Badan Pangan Nasional (Bapanas).

Sekretaris Perusahaan Perum Bulog Awaludin Iqbal mengatakan, HPP beras dan gabah yang ditetapkan oleh Bapanas akan menjadi dasar bagi Bulog dalam menentukan harga.

"Berapa pun harganya itu menjadi dasar, nah karena itu pedoman harga itu harus ada sebelum melaksanakan pengadaan penyerapan," ujarnya saat ditemui di kantornya, Jakarta, Rabu (15/3/2023).

Baca juga: Bapanas Resmi Tetapkan HET Beras, Ini Besarannya

Awaludin mengatakan, dengan adanya penentuan HPP beras dan gabah tersebut, kapan pun Bulog menyerap hasil panen petani pihaknya akan mengikuti harga acuan yang sudah ditentukan.

"Berapa pun harga yang ditetapkan pemerintah melalui badan atau lembaga yang ditunjuk sebagai regulator itu yang kita gunakan," kata Awaludin.

Adapun sebelumnya, Badan Pangan Nasional resmi menetapkan harga pembelian pemerintah (HPP) beras dan gabah.

Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi mengatakan, HPP beras dan gabah tersebut akan dipakai menjadi harga acuan untuk Perum Bulog dalam menyerap hasil produksi petani.

Baca juga: Bapanas Tetapkan Harga Beli Gabah Kering untuk Bulog Rp 5.000 Per Kilogram

Adapun untuk HPP gabah kering panen atau GKP di tingkat petani sebesar Rp 5.000 per kilogram. Sedangkan GKP di tingkat penggilingan Rp 5.100 per kilogram.

"Sekarang salah satu yang diminta oleh Presiden diselesaikan segera dan sudah selesai adalah mengenai HPP harga pembelian pemerintah. Pertama penetapan harga pembelian pemerintah untuk gabah dan beras ini berarti ada di Perum Bulog," ujarnya saat di Istana Presiden di Jakarta, Rabu (15/3/2023).

Arief juga menetapkan harga gabah kering giling (GKG) di penggilingan Rp sebesar 6.200 per kilogram. Sedangkan HPP GKG di gudang Perum Bulog sebesar Rp 6.300 per kilogram.

Baca juga: Panen Raya, Jokowi Minta Bulog Serap Gabah Petani

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

CKB Logistics Optimalkan Bisnis Melalui Kargo Udara

CKB Logistics Optimalkan Bisnis Melalui Kargo Udara

Whats New
Angkutan Lebaran 2024, Kemenhub Siapkan Sarana dan Prasarana Transportasi Umum

Angkutan Lebaran 2024, Kemenhub Siapkan Sarana dan Prasarana Transportasi Umum

Whats New
Reksadana Saham adalah Apa? Ini Pengertiannya

Reksadana Saham adalah Apa? Ini Pengertiannya

Work Smart
Menhub Imbau Maskapai Tak Jual Tiket Pesawat di Atas Tarif Batas Atas

Menhub Imbau Maskapai Tak Jual Tiket Pesawat di Atas Tarif Batas Atas

Whats New
Anak Usaha Kimia Farma Jadi Distributor Produk Cairan Infus Suryavena

Anak Usaha Kimia Farma Jadi Distributor Produk Cairan Infus Suryavena

Whats New
Cara Cek Formasi CPNS dan PPPK 2024 di SSCASN

Cara Cek Formasi CPNS dan PPPK 2024 di SSCASN

Whats New
Pertamina Patra Niaga Apresiasi Polisi Ungkap Kasus BBM Dicampur Air di SPBU

Pertamina Patra Niaga Apresiasi Polisi Ungkap Kasus BBM Dicampur Air di SPBU

Whats New
HMSP Tambah Kemitraan dengan Pengusaha Daerah di Karanganyar untuk Produksi SKT

HMSP Tambah Kemitraan dengan Pengusaha Daerah di Karanganyar untuk Produksi SKT

Whats New
BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

Work Smart
Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Whats New
Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Whats New
Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com