Akhir Pekan, IHSG dan Rupiah Parkir di Zona Hijau

JAKARTA, KOMPAS.com – Pada penutupan sesi II perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berada di zona hijau pada Jumat (17/3/2023). Demikian juga dengan rupiah di pasar spot yang menguat.

Melansir RTI, pada penutupan perdagangan sesi II, IHSG berada pada level 6.678,23 atau naik 112,5 poin (1,7 persen) dibandingkan penutupan sebelumnya di level 6.565,72.

Sementara itu, terdapat 374 saham yang hijau, 171 saham merah dan 160 saham lainya stagnan. Jumlah transaksi siang ini mencapai Rp 19,6 triliun dengan volume 51,1 miliar saham.

Baca juga: Bursa Global Cerah, IHSG dan Rupiah Melaju di Zona Hijau

Top gainers yang menopang IHSG di sesi II yakni, Saratoga Investama Sedaya (SRTG) yang melonjak 7,09 persen pada level Rp 2.040 per saham. Kemudian, Adaro Minerals (ADMR) yang menguat 6,9 persen pada posisi Rp 1.155 per saham, dan Bukit Asam (PTBA) di level Rp 3.880 per saham atau naik 6,3 persen.

Top Losers di sesi II antara lain, Cisarua Montain Dairy (CMRY) yang anjlok 3,2 persen pada level Rp 4.470 per saham. Kemudian, HM Sampoerna (HMSP) yang melemah 2,6 persen pada posisi Rp 1.120 per saham, dan Surya Esa Perkasa (ESSA) di level Rp 950 per saham atau turun 1,5 persen.

Baca juga: Mampukah IHSG Bangkit? Simak Rekomendasi Saham Hari Ini

Bursa Asia hijau dengan kenaikan Shanghai Komposit 0,7 persen, Hang Seng Hong Kong 1,6 persen, Nikkei 1,2 persen, dan Strait Times 0,7 persen. Bursa Eropa juga bergerak di zona hijau, dimana FTSE naik 1,3 persen, dan GDAXI menguat 1,1 persen.

Berdasarkan Bloomberg, rupiah bergerak menguat. Pukul 14.51 WIB mata uang garuda berada di level Rp 15.345 per dollar AS atau naik 44 poin (0,29 persen) dibandingkan sebelumnya Rp 15.389 per dollar AS.

Baca juga: Mengintip Persiapan yang Dilakukan Kemenhub Jelang Mudik Lebaran 2023