Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG Berpeluang Lanjutkan Penguatan, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini

Kompas.com - 27/03/2023, 07:40 WIB
Kiki Safitri,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan menguat pada Senin (27/3/2023). Sebelumnya, IHSG pada penutupan Jumat (24/3/2023) berakir di zona hijau pada level 6.762,25 atau naik 70,6 poin (1,06 persen).

Associate Director of Research and Investment Maximilianus Nico Demus mengatakan, hari ini IHSG berpeluang menguat, yang ditopang oleh optimisme pasar akan perekonomian yang tetap tangguh di tengah banyaknya tekanan dari eksternal.

“Berdasarkan analisa teknikal, kami melihat IHSG berpotensi menguat terbatas dengan rentang 6.728-6.796. Potensi koreksi tetap terbuka, karena market saat ini sedang bergantung dengan persepsi dan ekspektasi pelaku pasar dan investor terhadap kekuatan perekonomian ditengah tekanan,” kata Maximilianus dalam rekomendasinya.

Baca juga: IHSG dan Rupiah Parkir di Zona Hijau di Akhir Pekan

Sementara itu, CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya yang mengatakan, memasuki awal pekan di minggu terakhir kuartal pertama tahun 2023 pergerakan IHSG terlihat masih berpotensi untuk mengalami kenaikan jangka pendek.

“IHSG berpotensi menguat jangka pendek, namun selama resisten level terdekat belum mampu ditembus IHSG masih akan bergerak dalam rentang konsolidasi wajarnya,” kata William.

Beberapa sentimen yang mendorong IHSG seperti, prospek pertumbuhan kinerja emiten pada kuartal I yang berpotensi terus membaik, sehingga menarik investor untuk dapat melakukan investasi di dalam pasar modal Indonesia.

“Selain itu, aliran capital inflow yang telah tercatat secara ytd masuk ke dalam pasar modal Indonesia, juga mendorong tumbuhnya minat investasi di pasar modal RI,” lanjut dia.

Yugen Bertumbuh Sekuritas memperkirakan IHSG hari ini akan bergerak pada kisaan 6.636 sampai dengan 6.798.

Adapun rekomendasi teknikal dari tiga perusahaan sekuritas, antara lain:

1. WH Project
BRPT rekomendasi buy, support 800, resistance 870.
ISAT rekomendasi buy, support 6800, resistance 7475.
SSMS rekomendasi buy, support 1625, resistance 1755.

2. Binaartha Sekuritas
ANTAM rekomendasi accumulative buy, support 1.690, resistance 2.000 - 2.260
BBRI rekomendasi buy on weakness, support 4.680, resistance 4.930 - 5.175
BRPT rekomendasi buy on weakness, support 785, resistance 840 - 1.015

3. Pilarmas Sekuritas
BBCA last price 8.825, support 8.625, resistance 9.-5-
ICBP last price 9.975, support 9.800, resistance 10.300
BNI last price 9.625, support 9.475, resistance 9.850

Baca juga: Harga Saham Naik dan Turun, Apa Penyebabnya?

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Whats New
Harga Naik Selama Ramadhan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Harga Naik Selama Ramadhan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Whats New
Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Whats New
Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Whats New
4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

Spend Smart
Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Whats New
Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Whats New
Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Whats New
Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Spend Smart
Penukaran Uang, BI Pastikan Masyarakat Terima Uang Baru dan Layak Edar

Penukaran Uang, BI Pastikan Masyarakat Terima Uang Baru dan Layak Edar

Whats New
Cara Cek Tarif Tol secara Online Lewat Google Maps

Cara Cek Tarif Tol secara Online Lewat Google Maps

Work Smart
PT SMI Sebut Ada 6 Investor Akan Masuk ke IKN, Bakal Bangun Perumahan

PT SMI Sebut Ada 6 Investor Akan Masuk ke IKN, Bakal Bangun Perumahan

Whats New
Long Weekend, KAI Tambah 49 Perjalanan Kereta Api pada 28-31 Maret

Long Weekend, KAI Tambah 49 Perjalanan Kereta Api pada 28-31 Maret

Whats New
Ini Sejumlah Faktor di Indonesia yang Mendorong CCS Jadi Peluang Bisnis Baru Masa Depan

Ini Sejumlah Faktor di Indonesia yang Mendorong CCS Jadi Peluang Bisnis Baru Masa Depan

Whats New
ITMG Bakal Tebar Dividen Rp 5,1 Triliun dari Laba Bersih 2023

ITMG Bakal Tebar Dividen Rp 5,1 Triliun dari Laba Bersih 2023

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com