Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Beli Tiket Kereta Api di Livin by Mandiri

Kompas.com - 30/03/2023, 18:39 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Cara membeli tiket kereta api dapat dilakukan dengan mudah melalui aplikasi Livin' by Mandiri.

Livin' by Mandiri merupakan aplikasi mobile banking resmi dari Bank Mandiri untuk mempermudah nasabah mendapatkan layanan pembayaran.

Fitur Sukha di Livin' by Mandiri kini dapat melakukan berbagai transaksi seperti pembelian tiket pesawat, tiket kereta api, entertainment, pengajuan kredit kendaraan, pembelian voucher games dan lain-lain.

Baca juga: Simak Cara Top Up Flazz BCA lewat ATM, BCA Mobile, dan MyBCA

Adapun artikel ini akan menjelaskan langkah-langkah membeli tiket kereta api di Livin' by Mandiri.

Cara beli tiket kereta api langsung di aplikasi Livin' by Mandiri:

1. Buka aplikasi Livin' by Mandiri

2. Pilih menu Sukha pada beranda

3. Pilih Tiket Kereta

4. Tentukan asal dan kota tujuan, serta tanggal keberangkatan dan jumlah penumpang, lalu pilih Cari Tiket Kereta Api

5. Tentukan jumlah penumpang, lalu pilih Terapkan

6. Pilih stasiun keberangkatan dan stasiun tujuan. Kemudian pilih tiket yang diinginkan

7. Isi data penumpang lalu pilih Pesan Tiket. Pastikan data sudah benar lalu pilih Lanjutkan

8. Pilih posisi kursi yang diinginkan lalu pilih Simpan, kemudian pastikan nominal sesuai lalu pilih Lanjutkan

9. Konfirmasi dan Pastikan nominal sesuai lalu pilih Lanjut Bayar, lalu masukkan PIN

10. Pembayaran berhasil

Baca juga: Cara Tukar Uang Baru Lebaran 2023 di Kas Keliling Bank Indonesia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Whats New
Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

Whats New
Program Peremajaan Sawit Rakyat Tidak Pernah Capai Target

Program Peremajaan Sawit Rakyat Tidak Pernah Capai Target

Whats New
Cara Cetak Kartu NPWP Hilang atau Rusak Antiribet

Cara Cetak Kartu NPWP Hilang atau Rusak Antiribet

Whats New
Produsen Cetakan Sarung Tangan Genjot Produksi Tahun Ini

Produsen Cetakan Sarung Tangan Genjot Produksi Tahun Ini

Rilis
IHSG Melemah Tinggalkan Level 7.300, Rupiah Naik Tipis

IHSG Melemah Tinggalkan Level 7.300, Rupiah Naik Tipis

Whats New
Sempat Ditutup Sementara, Bandara Minangkabau Sudah Kembali Beroperasi

Sempat Ditutup Sementara, Bandara Minangkabau Sudah Kembali Beroperasi

Whats New
Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Whats New
Harga Naik Selama Ramadhan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Harga Naik Selama Ramadhan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Whats New
Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Whats New
Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Whats New
4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

Spend Smart
Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com