Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Halte Bundaran HI Sempat Bocor, Transjakarta: Masih Tanggung Jawab Kontraktor

Kompas.com - 08/05/2023, 20:20 WIB
Isna Rifka Sri Rahayu,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Transjakarta mengkonfirmasi adanya kebocoran air saat hujan di Halte Transjakarta Bundaran HI yang videonya sempat ramai di media sosial.

Kepala Departemen Komunikasi Korporasi dan CSR Transjakarta Wibowo mengatakan, kejadian yang terjadi pada Kamis (4/5/2023) itu akibat hujan disertai angin kencang sehingga lantai Halte Transjakarta Bundaran HI menjadi tergenang air.

Namun, kata dia, genangan air yang membasahi lantai halte langsung ditangani oleh petugas dan dalam waktu singkat halte sudah bebas dari genangan air yang dapat membahayakan penumpang Transjakarta.

Baca juga: Kartu E-Money atau Flazz Terblokir ketika Naik TransJakarta, Apa yang Harus Dilakukan?

"Transjakarta menyesalkan kejadian tersebut," ujarnya kepada Kompas.com, Senin (8/5/2023).

Dia menjelaskan, Halte Transjakarta Bundaran HI saat ini masih menjadi tanggung jawab kontraktor sehingga begitu terjadi genangan air ini, pihaknya langsung menghubungi kontraktor untuk diperbaiki.

"Setelah kejadian tersebut langsung dilakukan perbaikan," kata dia.

Pihaknya juga meminta kepada kontraktor halte untuk melakukan tindakan pencegahan agar kejadian serupa tidak terulang kembali.

Pasalnya, beberapa waktu belakangan Kota Jakarta kerap terjadi hujan disertai angin sehingga jika tidak dicegah, dikhawatirkan lantai halte kembali tergenang.

Baca juga: Perlukah Tarif Transjakarta Naik Jadi Rp 5.000 Waktu Jam Sibuk?

"Halte Bundaran HI masih dalam tanggung jawab kontraktor. Kami telah menghubungi langsung kontraktor untuk perbaikan maupun pencegahan," ucapnya.

Sebagai informasi, beberapa waktu lalu beredar di media sosial video yang memperlihatkan kondisi dalam Halte Transjakarta Bundaran HI yang tergenang air.

Berdasarkan video yang diunggah akun TikTok @haduh23, genangan air tersebut berasal dari kucuran air yang jatuh dari atap dan merembet ke dinding halte.

Bahkan air juga terlihat menetes dari atap dan tampak ditampung dengan beberapa ember di bawahnya.

Kebocoran pada Halte Bundaran HI ini sangat disayangkan oleh para warganet lantaran secara desain terlihat estetik berbentuk seperti kapal pesiar, namun desain itu tidak dapat menahan kebocoran air.

"Tujuan estetik nomor satu, tujuan safety ntar aja kalo ada kasus," tulis warganet dalam unggahan video tersebut.

Baca juga: Barang Tertinggal di TransJakarta, Apa yang Harus Dilakukan?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Emas Antam Sabtu 20 April 2024, Naik Rp 2.000 Per Gram

Harga Emas Antam Sabtu 20 April 2024, Naik Rp 2.000 Per Gram

Spend Smart
Ini 6 Kementerian yang Sudah Umumkan Lowongan CPNS 2024

Ini 6 Kementerian yang Sudah Umumkan Lowongan CPNS 2024

Whats New
Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 20 April 2024

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 20 April 2024

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Sabtu 20 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Sabtu 20 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Whats New
Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

Whats New
Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Whats New
Langkah PAI Jawab Kebutuhan Profesi Aktuaris di Industri Keuangan RI

Langkah PAI Jawab Kebutuhan Profesi Aktuaris di Industri Keuangan RI

Whats New
Akar Masalah BUMN Indofarma Belum Bayar Gaji Karyawan

Akar Masalah BUMN Indofarma Belum Bayar Gaji Karyawan

Whats New
Nestapa BUMN Indofarma, Sudah Disuntik APBN, Masih Rugi

Nestapa BUMN Indofarma, Sudah Disuntik APBN, Masih Rugi

Whats New
Tol Japek II Selatan Diyakini Jadi Solusi Kemacetan di KM 66

Tol Japek II Selatan Diyakini Jadi Solusi Kemacetan di KM 66

Whats New
Punya Gaji Tinggi, Simak Tugas Aktuaris di Industri Keuangan

Punya Gaji Tinggi, Simak Tugas Aktuaris di Industri Keuangan

Whats New
Nasib BUMN Indofarma: Rugi Terus hingga Belum Bayar Gaji Karyawan

Nasib BUMN Indofarma: Rugi Terus hingga Belum Bayar Gaji Karyawan

Whats New
Pembatasan Pembelian Pertalite dan Elpiji 3 Kg Berpotensi Berlaku Juni 2024

Pembatasan Pembelian Pertalite dan Elpiji 3 Kg Berpotensi Berlaku Juni 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com