Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

WIR Group Tampilkan Ekosistem Digital di FEKDI 2023

Kompas.com - 11/05/2023, 21:03 WIB
Agustinus Rangga Respati,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Perusahaan teknologi berbasis Augmented Reality (AR), Virtual Reality (VR) dan Artificial Intelligence (AI) WIR Group (PT WIR Asia Tbk) dan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia (Kemenko Perekonomian) menampilkan ekosistem ekonomi dan keuangan digital dalam Festival Ekonomi Keuangan Digital Indonesia (FEKDI) 2023.

WIR Group menampilkan dukungan teknologi interaktivitas melalui mesin IoT, DAV, dan AR untuk industri retail, dan platform jejaring toko virtual oleh Mindstores.

Chief of Marketing and Sales WIR Group Gupta Sitorus mengatakan, WIR Group sendiri mempertunjukan berbagai solusi teknologi dengan menawarkan pengalaman yang menarik dan unik bagi pengunjung eksibisi.

Baca juga: Dorong Inklusi Keuangan, Bankaltimtara Gandeng PT Jalin

"Salah satunya WIR Group menampilkan mesin IoT DAV. Dalam penerapan nyatanya mesin ini telah diletakan di ribuan gerai retail dan ruang publik di berbagai daerah di Indonesia. Penerapan mesin IoT DAV juga diharapkan mampu mendorong agenda transformasi digital Indonesia menuju era smart society," ujar dia dalam keterangan resmi, dikutip Kamis (11/5/2023)

Ia menambahkan, WIR group juga menampilkan beberapa modul yang menunjukkan interaktivitas masa depan di antaranya Magic Mirror. Ini adalah sebuah layar yang dapat digunakan pengunjung untuk berfoto dengan objek digital berupa hiasan kepala tradisional Indonesia.

Tidak hanya itu, terdapat juga permainan musik angklung yang terintegrasikan dengan teknologi AR. Permainan ini menggunakan fitur voice recognition dari suara musik angklung yang dimainkan terhadap layar.

Baca juga: Dirut BSI Tegaskan Seluruh Layanan BSI Sudah Pulih

Lebih lanjut, dalam sektor finansial, WIR Group juga sedang menjalin kolaborasi dengan berbagai lembaga keuangan termasuk perbankan untuk menjajaki kerja sama dalam ekosistem teknologi interaktif dan imersif.

Ekosistem ini diharapkan dapat mendukung lembaga keuangan secara strategis.

Di sisi lain, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia (Kemenko Perekonomian) melihat kemajuan teknologi di Indonesia memiliki peluang untuk menjadi salah satu negara dengan kekuatan ekonomi terbesar di dunia, termasuk ekonomi digital.

Peluang ekonomi yang diciptakan bersamaan dengan inovasi digital akan mendorong perekonomian dan keuangan digital.

Baca juga: Malapetaka jika AS Gagal Bayar Utang, Jutaan Pekerjaan Lenyap

Sedangkan, FEKDI 2023 sendiri merupakan ajang tahunan yang diselenggarakan oleh Bank Indonesia bekerja sama dengan Kementerian Perekonomian pada tanggal 7-10 Mei 2023.

Sebagai informasi, teknologi DAV merupakan media interaktif di dalam ruang yang dikombinasikan dengan teknologi  AR, AI, dan IoT dan dapat dijadikan gateway bagi populasi massal untuk membuat avatar sebagai identitas mereka. Itu untuk memasuki dunia metaverse dan bergabung dalam ekosistem ekonomi digital Indonesia.

DAV adalah perangkat digital yang telah dipatenkan dan merupakan suatu terobosan dalam mendukung implementasi penerapan O2O payment.

Baca juga: Simak Tips Investasi di Pasar Modal

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com