Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Selisih Paham dengan Hungaria, Bagaimana Nasib Proyek MLFF?

Kompas.com - 30/05/2023, 19:11 WIB
Isna Rifka Sri Rahayu,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Penerapan sistem pembayaran tol nirsentuh (multi lane free flow/MLFF) di Indonesia menemui kendala setelah uji coba di Bali batal dilakukan 1 Juli 2023.

Direktur Utama PT Roatex Indonesia Toll System (RITS) Musfihin Dahlan mengatakan, saat ini terjadi perbedaan pendapat antara Roatex Indonesia dengan induk usaha yang ada di Hungaria dan kontraktor asal Hungaria. Hal inilah yang membuat uji coba MLFF di Bali tidak dapat dilakukan pada 1 Juni 2023.

Mulanya kedua belah pihak sepakat sistem MLFF yang diterapkan di Indonesia akan menyesuaikan dengan kondisi Indonesia dan teknologi MLFF tidak menyebabkan badan usaha jalan tol (BUJT) kehilangan pendapatannya sepersen pun.

Baca juga: Uji Coba Tol Nirsentuh MLFF di Bali Mulai 1 Juni 2023 Batal, Ini Penyebabnya

Namun karena terjadi perubahan manajemen perusahaan, pihak Hungaria memutuskan untuk melakukan di luar kesepakatan awal tersebut.

Hungaria bersikukuh agar sistem dan teknologi MLFF yang akan diadopsi di Indonesia haruslah sama persis dengan yang sudah diterapkan di Hungaria sejak 2013.

Namun Indonesia menolak keputusan tersebut lantaran tidak sesuai dengan kesepakatan awal.

Terlebih teknologi MLFF yang dibuat Hungaria saat ini hanya mampu menangkap 80 persen kendaraan yang melintas sehingga dikhawatirkan 20 persen sisanya dapat menimbulkan kerugian bagi BUJT.

Baca juga: Semua Jalan Tol Baru di IKN Bakal Terapkan Sistem Pembayaran Nirsentuh MLFF


Sedangkan Hungaria menganggap masalah kerugian itu bisa diatasi melalui kepolisian. Pasalnya di Hungaria, saat terjadi pelanggaran pembayaran tol dapat diurus oleh kepolisian.

Namun hal ini dinilai Roatex Indonesia tidak menjawab permasalahan kerugian yang ditimbulkan sistem MLFF kepada BUJT. Menurutnya, Hungaria tidak memahami kondisi ini karena di negara tersebut pembayaran jalan tol ditanggung oleh pemerintah bukan swasta atau BUJT.

"Jadi ini ada perbedaan visi ini yang sejak Agustus lalu kami sudah mencoba mencari solusi ternyata sampai detik ini tidak bisa (mencapai kata sepakat)," ujarnya saat konferensi pers di kantornya, Jakarta, Selasa (30/5/2023).

Baca juga: Kementerian PUPR Akan Uji Coba Sistem MLFF di 6 Ruas Tol, Pertama di Bali-Mandara

Hingga kini perdebatan tersebut masih terus terjadi. Hal ini membuat kejelasan penerapan sistem MLFF di Indonesia menjadi abu-abu.

"Sampai kapan kita tunda? Saya kira ini akan tertunda selama antara Hungaria dan Indonesia tidak satu visi," ucapnya.

"Kawan-kawan Hungaria harus memahami situasi, lingkungan, perilaku, daripada masyarakat Indonesia tidak bisa disamakan dengan di Eropa yang memang semua sudah tertib. Di kita masih banyak pengemudi yang pelat nomornya bisa diumpetin, dan lain-lain, ini contoh perilaku yang belum bisa kita ikuti. Ini kan tidak bisa kita abaikan perilaku itu," jelasnya.

Baca juga: Saldo Kurang Saat Bayar Tol MLFF, Pengendara Diberikan Waktu 2 Jam untuk Top Up

Oleh karenanya, Musfihin tidak dapat memastikan kelanjutan proyek MLFF dengan Hungaria. Meskipun dia berharap pemerintah dapat mewujudkan MLFF dapat diterapkan di Indonesia walaupun dengan cara lain.

Pasalnya, Roatex Indonesia sudah berupaya bernegosiasi dengan induk usaha dan kontraktor di Hungaria agar uji coba dan masa transisi bisa dilaksanakan dengan tetap menggunakan gerbang tol. Namun, pihak Hungaria tetap tidak setuju dengan usulan tersebut.

Dia bilang, saat ini keputusan untuk melanjutkan kerja sama penerapan MLFF di Indonesia berada di tangan Hungaria.

"Apakah ini bisa terlaksana tahun ini atau tahun depan? Saya kira seperti disampaikan tadi, kalau visinya tidak ketemu ya mungkin akan tertunda. Kapan itu bisa (dilaksanakan)? Ya sampai hari ini kami dari BUP (badan usaha pelaksana) terutama dari pihak Indonesia sudah minta kepada kontraktor untuk menyampaikan timeline yang baru tapi sampai hari ini tidak disampaikan oleh mereka," tukasnya.

Baca juga: Mengenal Apa Itu MLFF, Transaksi Bayar Tol Tanpa Harus Berhenti

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Posko Ditutup, Kemenaker Catat 965 Perusahaan Tunggak Bayar THR 2024

Posko Ditutup, Kemenaker Catat 965 Perusahaan Tunggak Bayar THR 2024

Whats New
Antisipasi El Nino, Kementan Dorong 4 Kabupaten Ini Percepatan Tanam Padi

Antisipasi El Nino, Kementan Dorong 4 Kabupaten Ini Percepatan Tanam Padi

Whats New
Laba RMKE Cetak Laba Bersih Rp 302,8 Miliar pada 2023

Laba RMKE Cetak Laba Bersih Rp 302,8 Miliar pada 2023

Whats New
Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Whats New
Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Whats New
Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Whats New
Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Whats New
Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Whats New
Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Spend Smart
Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Whats New
Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Work Smart
Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Work Smart
Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Whats New
Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com