Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tiga Kesalahan yang Bikin Pembeli Malas "Checkout" Saat Belanja "Online"

Kompas.com - 02/06/2023, 16:39 WIB
Elsa Catriana,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Membuka usaha secara online adalah salah satu upaya untuk menjangkau banyak pembeli.

Alih-alih ingin diborong atau dilirik pelanggan, toko online ternyata bisa saja tidak laku jika strategi yang kamu lakukan tidak tepat. Hal inilah yang membuat keuntungan bisnis menipis atau bahkan bisa gulung tikar.

Mengutip dari laman resmi Tokopedia, Jumat (2/6/2023), berikut adalah 3 kesalahan yang bikin pembeli malas checkout atau berbelanja di toko online.

Baca juga: 5 Tips Jualan Online dan Dongkrak Transaksi Pasca Lebaran di Tokopedia

1. Kasih stok PHP atau stok palsu

Ketersediaan stok itu bagaikan kesan waktu pendekatan atau istilah bekennya PDKT, bisa membuat mereka ingin lanjut atau malah kecewa. Nah, hindari stok palsu agar pembeli tidak kecewa dan berpaling.

Biasanya permasalahan yang sering dihadapi seller dalam menjaga ketersediaan stok adalah tidak ada perkiraan yang matang mengenai produk yang disimpan, kurang riset mengenai minat pasar terhadap produk-produknya, dan terjadi kesalahan dalam pencatatan barang

Tips yang bisa kamu lakukan adalah identifikasi produk yang disimpan dan rencanakan jumlah stok dengan menyesuaikan dari ketahanan atau jangka waktu penyimpanan produk, momen di mana peminat membludak seperti akhir tahun, ulang tahun, atau Ramadhan.

Baca juga: 5 Tips Jualan Online agar Tidak Melanggar Hak Kekayaan Intelektual


Selain itu kamu juga bisa melakukan riset mengenai minat pasar, bisa mulai dari melihat data analisis produk, pembeli atau target pasarmu, hingga tren pasar terkini.

2. Jawab chat pembeli dengan monoton

Tak hanya cepat, balas pesan juga harus solutif dan relevan. Template pesan memang bisa membantu menghadapi berbagai pertanyaan, namun pelanggan kerap bosan menerimanya lantatan tidak memberi solusi.

Tipsnya, kamu bisa menggunakan bahasa semi-formal untuk membangun kesan hangat, namun tetap sopan. Yakinkan juga calon pembeli dengan jawaban yang elaboratif, namun beri ruang untuk berpikir dengan mengakhiri kalimat pakai kalimat tanya.

Baca juga: UMKM Jualan Online Butuh Inovasi, Simak 4 Tips Berjualan di E-commerce Berikut Ini

Penting juga untuk menyiapkan alternatif produk yang dapat memenuhi kebutuhan calon pembeli bila produk yang ditanyakan sedang kosong.

3. Halaman produk tidak punya foto nyata produk

Untuk meminimalisasi kekecewaan dan meningkatkan potensi repeat order atau pembelian ulang dari calon pembeli, pastikan foto di halaman produkmu sudah sesuai dengan kondisi asli produk.

Kamu bisa menggunakan video pendek untuk memberikan gambaran produk yang utuh.

Jangan lupa juga menunjukkan video atau testimoni dari pembeli sebelumnya untuk memberikan gambaran yang jelas tentang produk.

Edit foto produk secukupnya, namun jangan sampai mengubah warna atau mengubah dimensi produk.

Baca juga: Menteri Teten Dorong Pedagang Mi Bakso Jualan Online

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Simak, Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Simak, Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Whats New
Pegadaian Catat Penjualan Tabungan Emas Naik 8,33 Persen di Maret 2024

Pegadaian Catat Penjualan Tabungan Emas Naik 8,33 Persen di Maret 2024

Whats New
BUMN Farmasi Ini Akui Tak Sanggup Bayar Gaji Karyawan sejak Maret 2024

BUMN Farmasi Ini Akui Tak Sanggup Bayar Gaji Karyawan sejak Maret 2024

Whats New
Cara Membuat Kartu Debit Mandiri Contactless

Cara Membuat Kartu Debit Mandiri Contactless

Work Smart
Rincian Lengkap Harga Emas 19 April 2024 di Pegadaian

Rincian Lengkap Harga Emas 19 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Kembali Tertekan, Nilai Tukar Rupiah Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS

Kembali Tertekan, Nilai Tukar Rupiah Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS

Whats New
Gencar Ekspansi, BUAH Bangun Cold Storage di Samarinda dan Pekanbaru

Gencar Ekspansi, BUAH Bangun Cold Storage di Samarinda dan Pekanbaru

Whats New
Harga Jagung Anjlok: Rombak Kelembagaan Rantai Pasok Pertanian

Harga Jagung Anjlok: Rombak Kelembagaan Rantai Pasok Pertanian

Whats New
Bandara Internasional Soekarno-Hatta Peringkat 28 Bandara Terbaik di Dunia

Bandara Internasional Soekarno-Hatta Peringkat 28 Bandara Terbaik di Dunia

Whats New
IHSG Ambles 1,07 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.266 Per Dollar AS

IHSG Ambles 1,07 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.266 Per Dollar AS

Whats New
Buka Asia Business Council's 2024, Airlangga Tegaskan Komitmen Indonesia Percepat Pembangunan Ekonomi

Buka Asia Business Council's 2024, Airlangga Tegaskan Komitmen Indonesia Percepat Pembangunan Ekonomi

Whats New
Voucer Digital Pizza Hut Kini Tersedia di Ultra Voucher

Voucer Digital Pizza Hut Kini Tersedia di Ultra Voucher

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Jumat 19 April 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 19 April 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Whats New
Detail Harga Emas Antam Jumat 19 April 2024, Naik Rp 10.000

Detail Harga Emas Antam Jumat 19 April 2024, Naik Rp 10.000

Earn Smart
Chandra Asri Group Jajaki Peluang Kerja Sama dengan Perum Jasa Tirta II untuk Kebutuhan EBT di Pabrik

Chandra Asri Group Jajaki Peluang Kerja Sama dengan Perum Jasa Tirta II untuk Kebutuhan EBT di Pabrik

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com