Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tahun Ini, Jumlah Investor Saham Syariah Ditargetkan Tembus 65.000

JAKARTA, KOMPAS.com - Bursa Efek Indonesia (BEI) targetkan pertumbuhan jumlah investor syariah 2019 bisa tumbuh minimal 100 persen. Hal tersebut diikuti potensi market share tumbuh 5 persen di 2019.

Kepala Divisi Pasar Modal Syariah BEI Irwan Abdalloh mengungkapkan, sepanjang 2018 jumlah investor Tanah Air tumbuh sebanyak 92 persen menjadi 44.536 investor dari capaian tahun sebelumnya yang hanya 23.207 investor.

"Dari jumlah tersebut sekitar 56 persen merupakan investor syariah aktif," kata Irwan, Senin (18/3/2019).

Sedangkan, jumlah investor syariah dibandingkan dengan total jumlah investor Tanah Air baru 5,2 persen. Namun, angka tersebut sudah tembus target bursa di 2020 yakni 5 persen.

Di sisi lain, dia juga mengklaim bahwa transaksi saham syariah mendominasi pergerakan pasar Saham Tanah Air. Di mana, sejak 2011 jumlah saham syariah sukses tumbuh 170 persen.

Sedangkan sepanjang 2018 kinerja Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) berkontribusi 65 persen, diikuti kontribusi market cap 52 persen, volume transaksi 53 persen, value 46 persen dan frekuensi 65 persen dibandingkan kinerja IDX.

"Sejak diluncurkan pada tahun 2011 hingga Januari 2019, return saham ISSI telah tumbuh 54 persen dan menjadi yang kedua tertinggi dibandingkan indeks saham syariah dunia setelah Dow Jones Islamic Market World," ungkapnya.

Untuk target tahun ini, Irwan menjelaskan target BEI selalu mengikuti target yang ditentukan Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Sehingga, di 2019 targetnya harus minimal 100 persen pertumbuhannya, atau menuju ke level 65.000 investor di 2019.

"Kalau target OJK di 2019 itu 150.000 total investor, dan syariah 10 persen dari total investor. Jadi menuju target OJK, kami target 15.000 tapi, tahun kemarin bisa naik 21.000 jadi tahun ini kita challenge," jelasnya. (Intan Nirmala Sari)

Berita ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul: Jumlah investor saham syariah ditargetkan tembus 65 ribu tahun ini

https://money.kompas.com/read/2019/03/18/141940426/tahun-ini-jumlah-investor-saham-syariah-ditargetkan-tembus-65000

Terkini Lainnya

Terbit 26 April, Ini Cara Beli Investasi Sukuk Tabungan ST012

Terbit 26 April, Ini Cara Beli Investasi Sukuk Tabungan ST012

Whats New
PGEO Perluas Pemanfaatan Teknologi untuk Tingkatkan Efisiensi Pengembangan Panas Bumi

PGEO Perluas Pemanfaatan Teknologi untuk Tingkatkan Efisiensi Pengembangan Panas Bumi

Whats New
Daftar Lengkap Harga Emas Sabtu 20 April 2024 di Pegadaian

Daftar Lengkap Harga Emas Sabtu 20 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Tren Pelemahan Rupiah, Bank Mandiri Pastikan Kondisi Likuiditas Solid

Tren Pelemahan Rupiah, Bank Mandiri Pastikan Kondisi Likuiditas Solid

Whats New
LPS Siapkan Pembayaran Simpanan Nasabah BPRS Saka Dana Mulia

LPS Siapkan Pembayaran Simpanan Nasabah BPRS Saka Dana Mulia

Whats New
Harga Emas Antam Sabtu 20 April 2024, Naik Rp 2.000 Per Gram

Harga Emas Antam Sabtu 20 April 2024, Naik Rp 2.000 Per Gram

Spend Smart
Ini 6 Kementerian yang Sudah Umumkan Lowongan CPNS 2024

Ini 6 Kementerian yang Sudah Umumkan Lowongan CPNS 2024

Whats New
Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 20 April 2024

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 20 April 2024

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Sabtu 20 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Sabtu 20 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Whats New
Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

Whats New
Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Whats New
Langkah PAI Jawab Kebutuhan Profesi Aktuaris di Industri Keuangan RI

Langkah PAI Jawab Kebutuhan Profesi Aktuaris di Industri Keuangan RI

Whats New
Akar Masalah BUMN Indofarma Belum Bayar Gaji Karyawan

Akar Masalah BUMN Indofarma Belum Bayar Gaji Karyawan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke