BKPM: Di Mata Investor, Jokowi-Ma'ruf Sudah Hampir Pasti Menang

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Thomas Lembong mengatakan, para investor sudah meyakini bahwa pasangan Joko Widodo dan Ma’ruf Amin telah memenangi Pilpres 2019.

Atas dasar itu, para investor yakin untuk menanamkan modalnya di Indonesia. Sebab, dengan berlanjutnya kepemimpinan Jokowi dianggap tak akan mengubah drastis aturan investasi di Indonesia.

“Di mata investor, Jokowi-Ma’ruf sudah hampir pasti memenangkan pemilu, sehingga sudah pasti ada kontinuitas kebijakan dan stabilitas dalam 5 tahun ke depan,” ujar Thomas di Jakarta, Selasa (30/4/2019).

Atas dasar itu, investor asing menyambut baik kondisi ini. Terlebih lagi, tak ada gangguan keamanan yang terjadi selama penyelenggaraan pesta demokrasi di Indonesia kemarin.

“Jadi jelas komunitas investor menganggap kasat mata paslon 01 telah memenangkan pemilu dan membuat kurs rupiah menjelang pemilu dan naiknya indeks harga saham di bursa,” kata Thomas.

Sebelumnya, BKPM mempublikasikan data realisasi investasi kuartal I (periode Januari Maret) Tahun 2019, dengan total investasi mencapai Rp 195,1 triliun, naik 5,3 persen dibanding periode yang sama tahun 2018 , yaitu sebesar Rp 185,3 triliun.

Nilai investasi selama kurtal I 2019 untuk Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) sebesar Rp 87,2 triliun dan Penanaman Modal Asing (PMA) sebesar Rp 107,9 triliun. Selama periode Triwulan l Tahun 2019, tenaga kerja yang terserap adalah sebanyak 235.401 tenaga kerja Indonesia.