Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Menilik Dampak Pemilu 2019 terhadap Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

JAKARTA, KOMPAS.com - Ekonomi Indonesia mampu tumbuh 5,07 persen pada kuartal I-2019, angka ini hanya naik 0,01 persen poin dibandingkan periode yang sama 2018.

Padahal, selama periode kuartal I-2019 terdapat masa kampanye Pemilu 2019 yang diharapkan bisa mendongkrak konsumsi sehingga pertumbuhan ekonomi turut terdongkrak.

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suhariyanto mengungkapkan, Pemilu masih punya andil terhadap pertumbuhan ekonomi kuartal I-2019.

Akan tetapi, seberapa besar andilnya?

BPS melaporkan, dampak pemilu bisa dilihat dari salah satu sumber pertumbuhan ekonomi yakni Pengeluaran Konsumsi Lembaga Non Profit Rumah Tangga (PK-LNPRT).

Pada kuartal I-2019, LNPRT manapun tumbuh signifikan, bahkan angkanya menjadi yang tertinggi dibanding sumber pertumbuhan ekonomi lainnya.

BPS mencatat LNPRT tumbuh 16,93 persen pada kuartal I-2019. Padahal pada kuartal I-2018 lalu, pertumbuhan LNPRT hanya 8,10 persen saja. Sementara pada kuartal I-2017, LNPRT hanya tumbuh 8,08 persen.

Suhariyanto mengatakan, lonjakan besar LNPRT pada kuartal I-2019 disebabkan oleh berbagai aktivitas kampanye Pemilu 2019.

"Baik aktivitas kampanye Pilpres maupun pemilihan legislatif seperti penyebaran bahan dan alat peraga kampanye, debat pasangan calon presiden dan wakil presiden," ujar Suhariyanto di Kantor BPS, Jakarta, Senin (6/5/2019).

Selain itu, lonjakan LNPRT juga dipicu oleh aktivitas partai politik dan organisasi masyarakat berskala nasional pada masa kampanye.

Meski Pemilu punya andil besar terhadap lonjakan sumber pertumbuhan ekonomi, namun LNPRT belum memiliki kontribusi besar kepada PDB

Perlu diingat kembali, sumber pertumbuhan ekonomi Indonesia masih didominasi oleh konsumsi rumah tangga dan investasi atau Pembentukan Modal Tetap Bruto (PMTB).

Pada kuartal I-2019, pertumbuhan ekonomi sebesar 5,07 persen, dimana 2,75 persennya berasal dari konsumsi rumah tangga dan 1,65 persen dari investasi.

Sementara sisanya 0,67 persen berasal dari sumber pertumbuhan lainnya.

Lantas, di mana posisi LNPRT? Ya, sumber ini masuk dalam sumber pertumbuhan lainnya.

Dari 0,67 persen sumber pertumbuhan lainnya, 0,20 persen diantaranya berasal dari konsumsi LNPRT. Angka ini di bawah konsumsi pemerintah yang menyumbang 0,30 persen.

Jadi, meski tak signifikan mendongkrak pertumbuhan ekonomi, namun pemilu punya andil kepada peningkatan LNPRT yang merupakan salah satu sumber pertumbuhan ekonomi Indonesia.

https://money.kompas.com/read/2019/05/06/150000426/menilik-dampak-pemilu-2019-terhadap-pertumbuhan-ekonomi-indonesia-

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke