Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Aksi Berbuntut Ricuh, Sarinah Kehilangan Omzet Ratusan Juta Rupiah

Bahkan, sejak sore pukul 15.00 WIB Selasa (21/5/2019), gerai-gerai pertokoan di Sarinah sudah ditutup dan hari ini tidak beroperasi sama sekali.

"Iya, hari ini tutup. Kemarin sudah antisipasi pukul 15.00 sudah tutup," ujar Direktur Utama Sarinah Gusti Ngurah Putu Sugiarta Yasa saat dihubungi Kompas.com.

Tentu saja, dengan keputusan untuk menghentikan kegiatan niaga di pusat perbelanjaan tersebut, Sarinah berpotensi merugi dalam dua hari ini.

Ngurah mengatakan, setidaknya setiap hari Sarinah bisa membukukan pendapatan Rp 400 juta hingga Rp 500 juta. Ditambah lagi, di bulan Ramadhan perusahaan bisa mencetak omzet dua kali lipat.

"Jadi ya di kisaran itulah kerugiannya," ujar dia.

Ngurah mengatakan, kemungkinan jika aksi massa sudah mulai mereda, Sarinah akan kembali dibuka dan beroperasi esok hari. Walaupun demikian, dirinya masih menunggu kabar terbaru mengenai kondisi di sekitar Jalan Thamrin.

"Kalau besok Kamis sudah kondusif, kami akan buka lagi seperti biasa," ujarnya.

https://money.kompas.com/read/2019/05/22/153943326/aksi-berbuntut-ricuh-sarinah-kehilangan-omzet-ratusan-juta-rupiah

Terkini Lainnya

Hartadinata Abadi Bakal Tebar Dividen Rp 15 Per Saham

Hartadinata Abadi Bakal Tebar Dividen Rp 15 Per Saham

Whats New
Penjelasan DHL soal Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Penjelasan DHL soal Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Whats New
Stok Lampu Bisa Langka gara-gara Implementasi Permendag 36/2023

Stok Lampu Bisa Langka gara-gara Implementasi Permendag 36/2023

Whats New
IHSG Ditutup Naik 63 Poin, Rupiah Menguat di Bawah Level 16.200

IHSG Ditutup Naik 63 Poin, Rupiah Menguat di Bawah Level 16.200

Whats New
Jam Operasional Pegadaian Senin-Kamis, Jumat, dan Sabtu Terbaru

Jam Operasional Pegadaian Senin-Kamis, Jumat, dan Sabtu Terbaru

Whats New
Bos BI Optimistis Rupiah Bakal Kembali di Bawah Rp 16.000 Per Dollar AS

Bos BI Optimistis Rupiah Bakal Kembali di Bawah Rp 16.000 Per Dollar AS

Whats New
Mendag Ungkap Penyebab Harga Bawang Merah Tembus Rp 80.000 Per Kilogram

Mendag Ungkap Penyebab Harga Bawang Merah Tembus Rp 80.000 Per Kilogram

Whats New
Hadapi Tantangan Perubahan Iklim, Kementan Gencarkan Pompanisasi hingga Percepat Tanam Padi

Hadapi Tantangan Perubahan Iklim, Kementan Gencarkan Pompanisasi hingga Percepat Tanam Padi

Whats New
Panen Ganda Kelapa Sawit dan Padi Gogo, Program PSR dan Kesatria Untungkan Petani

Panen Ganda Kelapa Sawit dan Padi Gogo, Program PSR dan Kesatria Untungkan Petani

Whats New
Alasan BI Menaikkan Suku Bunga Acuan Jadi 6,25 Persen

Alasan BI Menaikkan Suku Bunga Acuan Jadi 6,25 Persen

Whats New
Cara dan Syarat Gadai Sertifikat Rumah di Pegadaian

Cara dan Syarat Gadai Sertifikat Rumah di Pegadaian

Earn Smart
Cara dan Syarat Gadai HP di Pegadaian, Plus Bunga dan Biaya Adminnya

Cara dan Syarat Gadai HP di Pegadaian, Plus Bunga dan Biaya Adminnya

Earn Smart
Peringati Hari Konsumen Nasional, Mendag Ingatkan Pengusaha Jangan Curang jika Mau Maju

Peringati Hari Konsumen Nasional, Mendag Ingatkan Pengusaha Jangan Curang jika Mau Maju

Whats New
United Tractors Bagi Dividen Rp 8,2 Triliun, Simak Jadwalnya

United Tractors Bagi Dividen Rp 8,2 Triliun, Simak Jadwalnya

Whats New
Kunjungan ke Indonesia, Tim Bola Voli Red Sparks Eksplor Jakarta bersama Bank DKI dan JXB

Kunjungan ke Indonesia, Tim Bola Voli Red Sparks Eksplor Jakarta bersama Bank DKI dan JXB

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke