Transaksi Shopee Melonjak 300 Persen Saat Ramadhan, Ini Sebabnya

JAKARTA, KOMPAS.com - Shopee, salah satu perusahaan e-commerce mencatatkan rekor peningkatan transaksi hingga 300 persen pada Ramadhan tahun ini.

Direktur Shopee Indonesia Handhika Jahja mengatakan, peningkatan ini lebih besar dibanding peningkatan di bulan-bulan Ramadhan tahun sebelumnya.

"Transaksi mengalami peningkatan mencapai 300 persen dibanding program Ramadhan tahun lalu. Peningkatan transaksi ini meningkat 3 kali lipat dari jumlah transaksi tahun lalu," kata Handhika Jahja di Jakarta, Rabu (29/5/2019).

Handhika mengatakan, pesatnya peningkatan transaksi berada di 5 kategori, yaitu kecantikan, busana muslim, hp dan aksesoris, perlengkapan rumah, dan otomotif dengan jumlah order terbanyak di kota Bandung, Jakarta, dan Surabaya.

"Yang paling pesat peningkatannya itu berada di kecantikan dan busana muslim karena mungkin mau lebaran. Tapi yang unik adalah kategori otomotif, yang juga mengalami peningkatan signifikan dibanding tahun kemarin," ungkap Handhika.

Menurut Handhika, peningkatan kategori otomotif terjadi karena saat ini kategori tersebut merupakan salah satu fokus utama Shopee. Apalagi, dulu Shopee dikenal sebagai e-commerce perempuan.

"Kalau bisa dibilang otomotif mungkin menjadi kategori yang sedang kita fokuskan. Contohnya, kita menjadi sponsor utama untuk IMS di bulan lalu sehingga efeknya meningkatkan transaksi di kategori otomotif," pungkas Handhika.

Rezki Yanuar, Country Brand Manager Shopee menambahkan, pemilihan moda transportasi pemudik tahun ini juga menjadi salah satu faktor meningkatnya transaksi kategori otomotif. Sebab, pemudik tahun ini lebih memilih jalur darat saat tiket pesawat mahal.

"Saya rasa ditambah sama mudik, sih. Karena persiapan mudik pasti banyak dan kalau diperhatikan barang-barang di Shope menarik untuk otomotif. Apalagi kayaknya tahun ini banyak yang pakai angkutan darat dibanding udara. Mungkin itu salah satu faktornya," ucap Rezki.

Selain mengalami peningkatan transaksi selama Ramadhan, GMV Shopee di kuartal I-2019 pun telah mencapai 3,5 miliar dollar AS. Bisnisnya telah meningkat lebih dari 80 persen secara tahunan (yoy) dengan jumlah download e-commerce terbanyak sekitar 80 juta orang.