Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Di Hari Lebaran, Transaksi Dapat Cashback 60 Persen, Mau?

JAKARTA, KOMPAS.com - Pada hari pertama dan kedua Lebaran, Cashbac memberikan promo cashback 60 persen hingga Rp 50.000.

Promo tersebut berlaku pada tanggal 5 dan 6 Juni 2019 di berbagai merchant mitra restoran, kafe, dan fasilitas entertainment seperti bioskop dan karaoke. Namun, promo tidak berlaku di AlfaMart, Family Mart, UH Mart, Nina Mart, Palm Mart, serta merchant yang menggunakan metode pembayaran barcode.

Beberapa merchant restoran yang berlaku promo cashback ini yakni McDonald's, The Duck King, Seribu Rasa, Sour Sally, Zenbu, QQ Kopitiam, Negiya, Excelso, Hong Kong Cafe, Penang Bistro, Raa Cha, Gokana, Altitude, GrandCafe Grand Hyatt, dan masih banyak lagi.

Sementara itu, bagi pengguna baru Cashbac, dapat menikmati Promo THR berupa cashback 60 persen hingga Rp 50.000 dengan memasukkan voucher code “THRCASHBAC50” pada aplikasi. Selain itu, Cashbac juga memberi voucher cashback tambahan hingga Rp 25.000 dengan menggunakan kode "THRCASHBAC25.”

Agar momen belanja lebih seru dan mendapat lebih banyak cashback, Anda busa membagikan kodereferal dengan teman-teman. Dengan cara tersebut, Anda juga akan mendapat cashback tambahan sebesar Rp 25.000 ketika teman Anda men-download aplikasi dan bertransaksi untuk pertama kali.

Aplikasi Cashbac dapat menghubungkan langsung kartu kredit atau kartu debit Anda pada aplikasi sebagai metode pembayaran. Dengan fitur tersebut, para pelanggan Cashbac tidak perlu lagi top-up saldo sehingga Anda dapat bertransaksi dengan mudah.

Cashback yang didapatkan dari transaksi tersebut tidak memiliki masa berlaku. Dengan demikian, selama aplikasi Casbac Anda aktif, cashback akan selalu dapat digunakan.

https://money.kompas.com/read/2019/06/05/114300526/di-hari-lebaran-transaksi-dapat-cashback-60-persen-mau-

Terkini Lainnya

Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

Whats New
Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke