Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Melantai di BEI, Envy Targetkan Dana Rp 222 Miliar

Perusahaan yang tercatat dengan kode saham “ENVY” itu menunjuk penjamin pelaksana emisi efek (lead underwriter) PT Erdikha Elit Sekuritas.

Untuk IPO, perseroan menawarkan 600 juta saham dengan harga Rp 370 per saham kepada publik. Jumlah ini setara dengan 33,33 persen dari modal ditempatkan dan disetor perusahaan.

Direktur Utama Envy Mohammad Sopiyan bin Mohammad Rashdi mengatakan, dengan  nilai dan jumlah saham yang ditawarkan, maka potensi yang didapatkan perseroan dari IPO mencapai Rp 222 miliar. 

Berikut rencana penggunaan dana hasil IPO Envy dikurangi biaya emisi, yaitu:

1. Sebesar 31,4 persen akan digunakan Perseroan untuk kegiatan usaha Sistem lntegrasi lnformatika.

2. Sebesar 24,56 persen akan digunakan untuk kegiatan usaha Sistem Integrasi Telekomunikasi. 

3. Sebesar 2,11 persen akan digunakan untuk Penelitian dan pengembangan, diantaranya untuk Future Product Development dan Existing Product Development. 

4. Sebesar Rp. 48 miliar atau sebesar 22,84 persen akan digunakan untuk pembayaran sebagian utang Perseroan. 

5. Sisanya, sebesar 19,09 persen akan digunakan Perseroan sebagai modal kerja, antara lain gaji karyawan, sewa kantor, serta biaya-biaya umum dan administrasi. 

Dari sisi kinerja, Envy membukukan pendapatan sebesar Rp 80,35 miliar pada tahun 2018 dan mengalami kenaikan 2.424,90 persen sebesar Rp77,16 miliar dibandingkan pendapatan pada 2017 sebesar Rp3,18 miliar. Kenaikan ini terutama disumbang pendapatan perseroan dari segmen sistem integrasi informatika sebesar Rp 68,28 miliar. Selain itu, terjadi peningkatan pendapatan dari segmen sistem integrasi telekomunikasi sebesar Rp 10,27 miliar atau naik sebanyak 4.272,50 persen, setara Rp10,51 miliar hingga akhir tahun 2018.

Hingga akhir tahun ini, manajemen optimistis pendapatan bisa mencapai Rp 102,76 miliar. Laba bersih juga diproyeksikan mencapai Rp 7,27 miliar pada tahun ini.

“Strategi di tahun ini, Perseroan membidik penguatan posisi sebagai penyelenggara layanan jasa keamanan informasi digital, pengembangan eksponensial layanan big data, dan layanan digital sektor keuangan, serta penguatan posisi sebagai mitra para perusahaan,” kata Sopiyan. 

https://money.kompas.com/read/2019/07/08/121100326/melantai-di-bei-envy-targetkan-dana-rp-222-miliar

Terkini Lainnya

?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

Whats New
Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke