Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

BI: Perang Dagang AS-China Hanya Agenda Politik Kampanye Amerika

"Perang dagang ini sifatnya menurut saya lebih kepada agenda politik Amerika. Retorika AS tentang anti-imigran dan anti-barang impor memang motif kampanye politik tahun 2020," kata Mirza Adityaswara di Jakarta, Selasa (23/7/2019).

Baca: Ini Penyebab Indonesia Tak Menikmati 'Kue' Perang Dagang

Karena hanya agenda politik semata, Mirza menuturkan fenonema perang dagang ini bukanlah fenomena permanen, melainkan hanya tren temporer alias fenomena sementara. Ini juga berlaku untuk perang dagang Korea-Jepang yang kembali meledak baru-baru ini.

"Ini (perang dagang Korea-Jepang) trend temporer saja, nanti kalau Amerika sudah reda, negara lainnya juga pasti reda," ungkap Mirza.

Meski fenomena temporer, perang dagang diprediksi akan terus memanas hingga tahun 2020 atau sampai pemilihan presiden AS berakhir setidaknya. Namun, hal ini seharusnya menjadi peluang bagi Indonesia untuk meningkatkan daya saing khususnya dalam investasi, bukan pesimis pada kondisi perlambatan ekonomi global.

"Kita jangan pesimis, justru Indonesia harusnya bisa memanfaatkan untuk menangkap beragam investasi asing. Saat ini memang yang berhasil menarik investasi masuk sebagai diversifikasi adalah Vietnam. Harusnya Indonesia bisa menangkap hal itu juga," ujar Mirza.

Untuk itu, Mirza menyarankan pemerintah tetap berfokus pada kebijakan fiskal yang mampu menarik investasi dan mendorong ekspor dengan mengandalkan koordinasi antara pemerintahan pusat dan pemerintahan daerah.

"Di dalam pemerintahan pusat perlu ada koordinasi antara kementerian dan lembaga-lembaga. Proses ini mesti dikawal. Selain itu, pemerintah juga harus memperbanyak kerjasama dengan negara lain dalam perjanjian bilateral dan multilateral," pungkas dia.

https://money.kompas.com/read/2019/07/24/063700526/bi--perang-dagang-as-china-hanya-agenda-politik-kampanye-amerika

Terkini Lainnya

Detail Harga Emas Antam Jumat 19 April 2024, Naik Rp 10.000

Detail Harga Emas Antam Jumat 19 April 2024, Naik Rp 10.000

Earn Smart
Chandra Asri Group Jajaki Peluang Kerja Sama dengan Perum Jasa Tirta II untuk Kebutuhan EBT di Pabrik

Chandra Asri Group Jajaki Peluang Kerja Sama dengan Perum Jasa Tirta II untuk Kebutuhan EBT di Pabrik

Whats New
IHSG Bakal Lanjut Menguat? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Bakal Lanjut Menguat? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Earn Smart
Perkenalkan Produk Lokal, BNI Gelar Pameran UMKM di Singapura

Perkenalkan Produk Lokal, BNI Gelar Pameran UMKM di Singapura

Whats New
Harga Emas Dunia Terus Menguat di Tengah Ketegangan Konflik Iran dan Israel

Harga Emas Dunia Terus Menguat di Tengah Ketegangan Konflik Iran dan Israel

Whats New
Menko Airlangga Ingin Pedagang Ritel Berdaya, Tak Kalah Saling dengan Toko Modern

Menko Airlangga Ingin Pedagang Ritel Berdaya, Tak Kalah Saling dengan Toko Modern

Whats New
Allianz dan HSBC Rilis Asuransi untuk Perencanaan Warisan Nasabah Premium

Allianz dan HSBC Rilis Asuransi untuk Perencanaan Warisan Nasabah Premium

Whats New
Saham Teknologi Tertekan, Wall Street Berakhir Mayoritas di Zona Merah

Saham Teknologi Tertekan, Wall Street Berakhir Mayoritas di Zona Merah

Whats New
Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 19 April 2024

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 19 April 2024

Spend Smart
Bapanas Tugaskan ID Food Impor 20.000 Ton Bawang Putih Asal China

Bapanas Tugaskan ID Food Impor 20.000 Ton Bawang Putih Asal China

Whats New
Mata Uang Italia Sekarang dan Sebelum Gabung Uni Eropa

Mata Uang Italia Sekarang dan Sebelum Gabung Uni Eropa

Whats New
Satgas Pasti Temukan 100 Penipuan Bermodus Duplikasi Lembaga Keuangan

Satgas Pasti Temukan 100 Penipuan Bermodus Duplikasi Lembaga Keuangan

Whats New
Erick Thohir Minta BUMN Optimalisasi Pembelian Dollar AS, Ini Kata Menko Airlangga

Erick Thohir Minta BUMN Optimalisasi Pembelian Dollar AS, Ini Kata Menko Airlangga

Whats New
Pelemahan Rupiah Bakal Berdampak pada Harga Barang Impor sampai Beras

Pelemahan Rupiah Bakal Berdampak pada Harga Barang Impor sampai Beras

Whats New
Apa Mata Uang Brunei Darussalam dan Nilai Tukarnya ke Rupiah?

Apa Mata Uang Brunei Darussalam dan Nilai Tukarnya ke Rupiah?

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke