Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ingin Pensiun Dini? Apa Saja yang Harus Diperhatikan.

Ternyata, untuk melakukan pensiun dini ada banyak yang harus dipersiapkan. Dikutip dari Business Insider Senin (19/08/2019), ada lima hal yang harus diperhatikan sebelum memutuskan untuk melakukan pensiun dini:

1. Bukan menumpuk uang, tetapi mengembangkan uang

Chris Reining memutuskan untuk pensiun di usia 37. Rening sadar bahwa sebenarnya pensiun dini bukan tentang menumpuk uang sebanyak-banyaknya di tabungan anda tetapi tentang bagaimana mengembangkan uang tersebut.

"Mungkin memiliki segunung uang bisa membuatmu tidur tenang. Namun kalau uang tersebut diinvestasikan di pasar saham, maka uang tersebut akan bekembang," kata dia.

2. Tetap ada pemasukan lewat kegiatan sampingan

Seorang blogger yang juga merupakan kontributor untuk Business Insider, mengatakan pensiun bukan berarti ia tidak mendapat bisa mendapatkan pemasukan.

Ia menghabiskan banyak waktunya untuk blog yang ia miliki dan mendapatkan pemasukan yang cukup besar.

"Ini menjadi pemasukan pasif yang tidak terduga. Di tahun pertama, blog ini menghasilkan 62.362 dollar AS hanya dengan menulis 5 jam dalam satu minggu," ceritanya.

Walaupun tidak memakan waktu, kegiatan menulis blog ini jelas menambah pemasukannya secara signifikan.

3. Pensiun dini tak akan menyelesaikan semua permasalahan 

Carl Jensen memilih untuk pensiun di umur 43 dan ia memiliki penyesalan atas keputusannya.

Selama bekerja, ia memiliki cita-cita untuk pensiun, ia melakukan banyak hal untuk membuat uang sebanyak-banyaknya. Namun keputusan dirinya untuk mencari uang agar ia bisa pensiun dengan tenang justru membuatnya kehilangan waktu bersama keluarganya.

Baca : Perencanaan Tepat, Masa Pensiun Pun Nikmat

"Pensiun dini kemungkinan akan menyelesaikan beberapa masalah Anda, tetapi mungkin tidak akan mengubah tingkat kebahagiaan Anda, jika Anda ingin pensiun dini karena Anda melarikan diri dari sesuatu, Anda melakukannya karena alasan yang salah," katanya.

4. Pensiun dini akan mengubah hidup secara drastis

Grant Sabatati pensiun pada umur 30, dan ketika dia menikmatinya, ia menyadari kalau ini jauh berbeda dari yang dia pikirkan. "Kadang merasa kesepian. Kadang juga rindu ngumpul-ngumpul dengan tim lama atau klien saya," tulisnya di blognya, Milenium Money.

"Tapi saya juga tidak ingat kapan terakhir saya tidur lebih baik atau merasa lebih tenang" katanya.

5. Pastikan pasanganan Anda setuju 

Membicarakan keadaan keuangan dengan pasangan merupakan bagian penting dari pernikahan. Namun, ketika seseorang orang ingin pensiun lebih awal, ini adalah percakapan yang lebih penting lagi.

Brandon yang memiliki blog Mad Fenterwes mengatakan bahwa ia berdiskusi dengan istrinya saat dia menyadari bahwa dia ingin pensiun lebih awal. Sementara istrinya tidak menginginkan hal yang sama, mereka menemukan cara untuk membuat kedua impian mereka terjadi.

"Kami berdua membuat kesepakatan tentang apa prioritas kami dan apa yang ingin kita lakukan dalam waktu luang contohnya seperti menghabiskan waktu bersama teman dan keluarga, bepergian, menjadi relawan, dan hal-hal lainnya"

Sementara sang istri akhirnya memutuskan untuk tetap dengan pekerjaannya dan mengatur keuangannya sendiri. Memiliki percakapan ini sejak dini dan memiliki kesepakatan yang sama membuat mimpi Brandon untuk pensiun dini menjadi mungkin.

https://money.kompas.com/read/2019/08/19/153200826/ingin-pensiun-dini-apa-saja-yang-harus-diperhatikan.

Terkini Lainnya

Harga Makanan Global Diperkirakan Turun, Konsumen Bakal Lega

Harga Makanan Global Diperkirakan Turun, Konsumen Bakal Lega

Whats New
Laba Bersih Astra Agro Lestari Turun 38,8 Persen, Soroti Dampak El Nino

Laba Bersih Astra Agro Lestari Turun 38,8 Persen, Soroti Dampak El Nino

Whats New
Naik, Pemerintah Tetapkan Harga Acuan Batu Bara hingga Emas April 2024

Naik, Pemerintah Tetapkan Harga Acuan Batu Bara hingga Emas April 2024

Whats New
Alasan Mandala Finance Tak Bagi Dividen untuk Tahun Buku 2023

Alasan Mandala Finance Tak Bagi Dividen untuk Tahun Buku 2023

Whats New
Efek Panjang Pandemi, Laba Bersih Mandala Finance Turun 35,78 Persen

Efek Panjang Pandemi, Laba Bersih Mandala Finance Turun 35,78 Persen

Whats New
Heboh soal Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta, Cek Ketentuannya

Heboh soal Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta, Cek Ketentuannya

Whats New
KB Bank Targetkan Penyelesaian Perbaikan Kualitas Aset Tahun Ini

KB Bank Targetkan Penyelesaian Perbaikan Kualitas Aset Tahun Ini

Whats New
Astra Agro Lestari Sepakati Pembagian Dividen Rp 165 Per Saham

Astra Agro Lestari Sepakati Pembagian Dividen Rp 165 Per Saham

Whats New
Ditopang Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Diprediksi Semakin Moncer

Ditopang Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Diprediksi Semakin Moncer

Whats New
Survei: 69 Persen Perusahaan Indonesia Tak Rekrut Pegawai Baru untuk Hindari PHK

Survei: 69 Persen Perusahaan Indonesia Tak Rekrut Pegawai Baru untuk Hindari PHK

Work Smart
Heboh soal Kualifikasi Lowker KAI Dianggap Sulit, Berapa Potensi Gajinya?

Heboh soal Kualifikasi Lowker KAI Dianggap Sulit, Berapa Potensi Gajinya?

Whats New
Tantangan Menuju Kesetaraan Gender di Perusahaan pada Era Kartini Masa Kini

Tantangan Menuju Kesetaraan Gender di Perusahaan pada Era Kartini Masa Kini

Work Smart
Bantuan Pesantren dan Pendidikan Islam Kemenag Sudah Dibuka, Ini Daftarnya

Bantuan Pesantren dan Pendidikan Islam Kemenag Sudah Dibuka, Ini Daftarnya

Whats New
Tanggung Utang Proyek Kereta Cepat Whoosh, KAI Minta Bantuan Pemerintah

Tanggung Utang Proyek Kereta Cepat Whoosh, KAI Minta Bantuan Pemerintah

Whats New
Tiket Kereta Go Show adalah Apa? Ini Pengertian dan Cara Belinya

Tiket Kereta Go Show adalah Apa? Ini Pengertian dan Cara Belinya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke