Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Perlintasan Kereta Api Sebidang Sebabkan Kecelakaan Transportasi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Djoko Sasono mengatakan, keberadaan pintu kereta perlintasan sebidang terbukti menyebabkan sejumlah kecelakaan di sejumlah daerah.

"Statistik menunjukkan, perlintasan sebidang ini berkontribusi terhadap kecelakaan transportasi secara umum," kata Djoko dalam diskusi "Perlintasan Sebidang Tanggung Jawab Siapa?" di Jakarta, Jumat (6/9/2019).

Djoko mengungkapkan, hingga kini angka kecelakaan pada perlintasan sebidang jalur kereta api masih signifikan.

Guna menekan itu, diperlukan kerja sama sejumlah unsur untuk mencari formula yang cocok supaya kecelakaan tidak lagi terjadi.

"Angka dilaporkan masih signifikan. Tentunya kita berharap adanya FGD ini ada solusi yang terukur dan diimplementasikan, baik di regulator, operator maupun pemerintah daerah," ujarnya.

Dia menuturkan, solusi terukur yang diperoleh dalam diskusi ini nantinya bisa dapat diterapkan dengan baik dan secara menyeluruh. Sehingga kecelakaan bisa dihindari dan bahkan dihilangkan.

"Dengan demikian kecelakaan ke depan bisa dihilangkan," tambahnya.

Berdasarkan data PT Kereta Api Indonesia (Persero) selama 2019, telah terjadi 260 kali kecelakaan yang mengakibatkan 76 korban jiwa.

Salah satu penyebab tingginya angka kccelakaan pada perlintasan juga kerap terjadi lantaran tidak sedikit para pengendara yang tetap melaju meskipun sudah ada peringatan melalui sejumlah rambu yang terdapat pada perlintasan resmi.

https://money.kompas.com/read/2019/09/06/133000926/perlintasan-kereta-api-sebidang-sebabkan-kecelakaan-transportasi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke