Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Bank Indonesia Membantah Keluarkan Data Peringkat Dompet Elektronik

"Bank Indonesia tidak pernah keluarkan atau publikasi data individual," tegas Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi Bank Indonesia, Onny Widjanarko, Selasa (24/9/2019).

Oleh karena itu, lanjut Onny, jika ada informasi terkait peringkat penggunaan e wallet di Indonesia, data tersebut dipastikan tidak benar. "Tidak ada data peringkat dari BI (e wallet)," katanya.

Sebelumnya muncul pemberitaan yang menyatakan bahwa Ovo menjadi penguasa pasar e wallet Indonesia dengan merujuk data dari Bank Indonesia.

Peringkat E-Wallet

Peringkat e-wallet sebelumnya pernah dipublikasikan oleh iPrice group yang bekerjasama dengan perusahaan analisis terpercaya, App Annie.

Studi itu merilis ranking 10 besar e-wallet sejak 2017 sampai 2019. Nomor wahid diduduki GoPay. Kemudian berturut-turut DANA dan LinkAja.

GoPay memiliki 10 jenis servis pembayaran karena ada opsi transaksi ride-hailing. Lalu LinkAja 9 variasi servis, dan PayTren punya 8 tipe servis. Sedangkan DANA dan OVO baru menawarkan 7 tipe servis pembayaran.

Ovo sendiri saat ini dikabarkan bakal melakukan merger dengan Dana. Kedua e-wallet itu dikuasai oleh SoftBank melalui jejaring bisnisnya di Indonesia.

Ovo melalui Grab dan Dana melalui Ant Financial yang terafiliasi dengan Alibaba. SoftBank sendiri merupakan pemegang saham terbesar di Alibaba dengan nilai saham ditaksir lebih dari 100 miliar dollar AS.

Hinggi kini proses merger kedua e wallet tersebut belum mendapat lampu hijau dari otoritas moneter.

Jika BI memberikan restu, industri e wallet nasional akan semakin dikuasai oleh investor asing. Karena Grab sebagai pemilik Ovo dimiliki oleh investor Malaysia, sementara Dana yang dikuasai Alibaba berasal dari China. (Fajar Anjungroso)

Berita ini telah tayang di Kontan dengan judul : Bank Indonesia (BI) membantah klaim Ovo

https://money.kompas.com/read/2019/09/24/203100026/bank-indonesia-membantah-keluarkan-data-peringkat-dompet-elektronik

Terkini Lainnya

Kebutuhan Dalam Negeri Jadi Prioritas Komersialisasi Migas

Kebutuhan Dalam Negeri Jadi Prioritas Komersialisasi Migas

Whats New
Ratusan Sapi Impor Asal Australia Mati Saat Menuju RI, Badan Karantina Duga gara-gara Penyakit Botulisme

Ratusan Sapi Impor Asal Australia Mati Saat Menuju RI, Badan Karantina Duga gara-gara Penyakit Botulisme

Whats New
Watsons Buka 3 Gerai di Medan dan Batam, Ada Diskon hingga 50 Persen

Watsons Buka 3 Gerai di Medan dan Batam, Ada Diskon hingga 50 Persen

Spend Smart
Utang Pemerintah Kian Bengkak, Per Februari Tembus Rp 8.319,22 Triliun

Utang Pemerintah Kian Bengkak, Per Februari Tembus Rp 8.319,22 Triliun

Whats New
Heran Jasa Tukar Uang Pinggir Jalan Mulai Menjamur, BI Malang: Kurang Paham Mereka Dapat Uang Dari Mana...

Heran Jasa Tukar Uang Pinggir Jalan Mulai Menjamur, BI Malang: Kurang Paham Mereka Dapat Uang Dari Mana...

Whats New
Dongkrak Performa, KAI Logistik Hadirkan Layanan 'Open Side Container'

Dongkrak Performa, KAI Logistik Hadirkan Layanan "Open Side Container"

Whats New
Sumbangan Sektor Manufaktur ke PDB 2023 Besar, Indonesia Disebut Tidak Alami Deindustrialisasi

Sumbangan Sektor Manufaktur ke PDB 2023 Besar, Indonesia Disebut Tidak Alami Deindustrialisasi

Whats New
Harga Bahan Pokok Jumat 29 Maret 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 29 Maret 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
Modal Asing Kembali Cabut dari RI, Pekan Ini Nilainya Rp 1,36 Triliun

Modal Asing Kembali Cabut dari RI, Pekan Ini Nilainya Rp 1,36 Triliun

Whats New
Kerap Kecelakaan di Perlintasan Sebidang, 5 Lokomotif KA Ringsek Sepanjang 2023

Kerap Kecelakaan di Perlintasan Sebidang, 5 Lokomotif KA Ringsek Sepanjang 2023

Whats New
Kemenag Pastikan Guru PAI Dapat THR, Ini Infonya

Kemenag Pastikan Guru PAI Dapat THR, Ini Infonya

Whats New
Harga Emas Antam Meroket Rp 27.000 Per Gram Jelang Libur Paskah

Harga Emas Antam Meroket Rp 27.000 Per Gram Jelang Libur Paskah

Whats New
Kapan Seleksi CPNS 2024 Dibuka?

Kapan Seleksi CPNS 2024 Dibuka?

Whats New
Info Pangan 29 Maret 2024, Harga Beras dan Daging Ayam Turun

Info Pangan 29 Maret 2024, Harga Beras dan Daging Ayam Turun

Whats New
Antisipasi Mudik Lebaran 2024, Kemenhub Minta KA Feeder Whoosh Ditambah

Antisipasi Mudik Lebaran 2024, Kemenhub Minta KA Feeder Whoosh Ditambah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke