Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, nantinya landas pacu di bandara tersebut akan diperpanjang.
“Sekarang runwaynya 1.200 (meter), kami mau bikin (jadi) 2.000 meter,” ujar Budi di Jakarta, Minggu (6/10/2019).
Tak hanya itu, terminal penumpang di bandara tersebut juga akan diperbesar. Rencananya, pengembangan bandara itu bisa rampung di 2020.
“Kita akan perbaiki terminal karena posisinya di sebelah kurang aman. Terminal itu harus dilengkapi apron juga. Minimal bisa (menampung) 4-5 pesawat,” kata Budi.
Pengembangan Bandara Sibisa diharapkan mampu meningkatkan kunjungan wisatawan di Danau Toba. Sebab, dengan landas pacunya di perpanjang akan bisa didarati pesawat berbadan lebar (wide body).
“Paling besar (bisa didarati pesawat Boeing) 737 classic. Yang lain paling pesawat-pesawat kecil kayak private jet,” ucap dia.
Pengembangan bandara tersebut diperkirakan akan memakan biaya Rp 70 miliar. Dana tersebut akan berasal dari APBN.
https://money.kompas.com/read/2019/10/06/220200526/dongkrak-parawisata-di-danau-toba-pemerintah-akan-kembangkan-bandara-sibisa