Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Gantikan Dendy, Ini Profil Indonesia Bos AirAsia yang Baru

Dia menggantikan posisi Dendy Kurniawan yang diangkat menjadi Komisaris Utama dalam perusahaan penerbangan itu.

Wanita lulusan Institute Teknologi Bandung itu mengawali karirnya di perusahaan British American Tobacco Indonesia pada 2001 hingga 2006. Jabatan terkahir Veranita di perusahaan tersebut adalah channel manager.

Usai dari BAT, dia pindah ke Danone Aqua pada 2006 lalu. Di perusahaan tersebut karir Veranita terus meroket hingga menduduki posisi sales development director sejak 2014-2017.

Setelah meniti karirnya di Danone Aqua, Veranita pindah ke The Kraft Heinz Company pada 2017 hingga 2019. Dia menjabat sebagai sales director.

Di Juli 2019, Veranita masuk ke AirAsia Indonesia sebagai CEO Deputy. Akhirnya, setelah empat bulan menduduki posisi tersebut, dia diangkat menjadi orang nomor satu di perusahaan asal Malaysia itu.

Sebelumnya, PT AirAsia Indonesia Tbk melakukan perombakan jajaran direksi. Dendy Kurniawan tak lagi menjabat sebagai Direktur Utama Indonesia AirAsia. Namun demikian, Dendy masih menjabat sebagai Dirut di induk usaha yakni PT AirAsia Indonesia Tbk.

“Benar (saya tidak lagi menjabat Dirut AirAsia Indonesia),” ujar Dendy kepada Kompas.com, Selasa (29/10/2019).

Berdasarkan akta pernyataan keputusan sirkuler pemegang saham, Dirut Indonesia AirAsia saat ini diduduki oleh Veranita Yosephin.

Dengan demikian, susunan komisaris dan direksi Indonesia AirAsia adalah sebagai berikut:

Komisaris Utama : Dendy Kurniawan
Komisaris : Pin Haris
Komisaris : Kamarudin Bin Meranun
Komisaris : Muhamad Kerry Adrianto
Komisaris : Tharumalingam Kanagaling

Direktur Utama : Veranita Yosephin
Direktur : Wuri Septiawan
Direktur : Heru Susilo
Direktur : Raden Achmad Sadikin

https://money.kompas.com/read/2019/10/29/155509626/gantikan-dendy-ini-profil-indonesia-bos-airasia-yang-baru

Terkini Lainnya

KKP Gandeng Kejagung untuk Kawal Implementasi Aturan Tata Kelola Lobster

KKP Gandeng Kejagung untuk Kawal Implementasi Aturan Tata Kelola Lobster

Whats New
Pengusaha Harap Putusan MK soal Pilpres Dapat Ciptakan Iklim Investasi Stabil

Pengusaha Harap Putusan MK soal Pilpres Dapat Ciptakan Iklim Investasi Stabil

Whats New
IHSG dan Rupiah Kompak Menguat di Akhir Sesi 23 April 2024

IHSG dan Rupiah Kompak Menguat di Akhir Sesi 23 April 2024

Whats New
Rupiah Diramal Bisa Kembali Menguat di Bawah Rp 16.000 Tahun Ini

Rupiah Diramal Bisa Kembali Menguat di Bawah Rp 16.000 Tahun Ini

Whats New
Bagaimana Prospek IPO di Indonesia Tahun Ini Usai Pemilu?

Bagaimana Prospek IPO di Indonesia Tahun Ini Usai Pemilu?

Whats New
Harga Makanan Global Diperkirakan Turun, Konsumen Bakal Lega

Harga Makanan Global Diperkirakan Turun, Konsumen Bakal Lega

Whats New
Laba Bersih Astra Agro Lestari Turun 38,8 Persen, Soroti Dampak El Nino

Laba Bersih Astra Agro Lestari Turun 38,8 Persen, Soroti Dampak El Nino

Whats New
Naik, Pemerintah Tetapkan Harga Acuan Batu Bara hingga Emas April 2024

Naik, Pemerintah Tetapkan Harga Acuan Batu Bara hingga Emas April 2024

Whats New
Alasan Mandala Finance Tak Bagi Dividen untuk Tahun Buku 2023

Alasan Mandala Finance Tak Bagi Dividen untuk Tahun Buku 2023

Whats New
Efek Panjang Pandemi, Laba Bersih Mandala Finance Turun 35,78 Persen

Efek Panjang Pandemi, Laba Bersih Mandala Finance Turun 35,78 Persen

Whats New
Heboh soal Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta, Cek Ketentuannya

Heboh soal Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta, Cek Ketentuannya

Whats New
KB Bank Targetkan Penyelesaian Perbaikan Kualitas Aset Tahun Ini

KB Bank Targetkan Penyelesaian Perbaikan Kualitas Aset Tahun Ini

Whats New
Astra Agro Lestari Sepakati Pembagian Dividen Rp 165 Per Saham

Astra Agro Lestari Sepakati Pembagian Dividen Rp 165 Per Saham

Whats New
Ditopang Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Diprediksi Semakin Moncer

Ditopang Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Diprediksi Semakin Moncer

Whats New
Survei: 69 Persen Perusahaan Indonesia Tak Rekrut Pegawai Baru untuk Hindari PHK

Survei: 69 Persen Perusahaan Indonesia Tak Rekrut Pegawai Baru untuk Hindari PHK

Work Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke