Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tertarik Kembangkan Usaha? Intip Syarat dan Bunga Kredit yang Diberikan Astra Ventura

Hingga tahun 2019, AMV telah memberikan pembiayaan kepada 484 mitra usaha yang bergerak diberbagai macam sektor.

Di antaranya, manufaktur, bengkel, koperasi, infrastruktur, serta jasa perdagangan.

Saat kegiatan kunjungan kerja Astraventures Day 2019, AMV memperkenalkan ketiga IKM yang telah berkembang berkat peminjaman modal di perusahaan milik Astra Group. Yaitu, PT Futari Mecca Utama Tbk, PT Senalapan Perkasa Indonesia, dan PT Rachmat Perdana Adhimetal.

Bagi Anda para pelaku usaha tertarik mengembangkan usahanya atau berinvestasi, ada persyaratan yang harus ketahui. Yuk simak apa saja syaratnya!

Ketentuan Bermitra

A. Perusahaan tersebut harus mampu beroperasi minimal satu tahun.

B. Bersedia menerima pendampingan dari AMV langsung.

C. Menyerahkan dokumen yang dibutuhkan AMV di antaranya, profil usaha, rencana pengembangan usaha, dokumen perizinan seperti KTP, NPWP, Akte Pendirian, bukti kepemilikan aset, fotocopy rekening koran, serta laporan keuangan.

Adapun kriteria yang akan dimodali AMV, yakni:

A. Skala UMKM serta Koperasi.

B. Industri

- Entah itu yang berorientasi ekspor, impor. Contohnya, komponen otomotif, alat berat, peralatan kesehatan, kedokteran, kerajinan, souvenir, dan furniture.

- Industri pertanian, terutama produk-produk yang berpotensi baik secara domestik maupun internasional.

- Industri peralatan pertanian.

- Industri yang berhubungan dengan rekondisi peralatan atau daur ulang limbah.

- Jasa perdagangan terutama berbasis ekspor.

C. Tenaga Kerja

Lebih ditekankan pada industri padat karya.

Menurut team business development AMV, apabila tertarik meminjam modal di sana maka ada bunga kredit ringan yang akan diberikan.

"Rate normal untuk pembiayaan di AMV itu 14 persen efektif per tahun," kata salah satu tim bisnis mereka kepada Kompas.com, Senin (11/11/2019).

Namun, ada pengecualian. Untuk IKM yang mempunyai omzet di bawah Rp 50 miliar per tahun akan ada penyesuaian bunga kreditnya.

"Kita bisa berikan rate rendah tergantung hasil analisa nantinya," ujarnya.

Sebagai informasi, AMV bukan perusahaan layaknya perbankan yang sekadar memberikan modal saja. Tetapi, juga memberikan bimbingan agar perusahaan dimodali itu nantinya lebih berkembang.

"Karena AMV bukan bank yang murni pembiayaan, kita membiayai sekaligus mendampingi sehingga analisa dari segi keuangan dan bisnis kita analisa lebih dalam. Gunanya mengetahui pendampingan usaha apa yang tepat untuk debitor nantinya," katanya.

https://money.kompas.com/read/2019/11/12/064700226/tertarik-kembangkan-usaha-intip-syarat-dan-bunga-kredit-yang-diberikan-astra

Terkini Lainnya

Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Whats New
Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Rilis
INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

Whats New
Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Whats New
OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

Rilis
Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Whats New
Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Work Smart
INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Whats New
Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal 'Jangkar' Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal "Jangkar" Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Whats New
Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Whats New
Lebaran 2024, KAI Sebut 'Suite Class Compartment' dan 'Luxury'  Laris Manis

Lebaran 2024, KAI Sebut "Suite Class Compartment" dan "Luxury" Laris Manis

Whats New
Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Whats New
Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Whats New
Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke