Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

KKP Targetkan Ekspor Perikanan Capai 6 Miliar Dollar AS Pada 2020

Hal ini disampaikan oleh Direktur Pemasaran KKP Machmud, usai konferensi pers bersama Menteri KKP Edhy Prabowo di Jakarta, Kamis (14/11/2019).

"Kalau total targetnya tahun ini 5,5 miliar dollar AS untuk ekspor, sampai dengan September 2019 ini (sudah terealisasi) 3,4 miliar dollar AS. Samapai akhir tahun ini ditargetkan bisa 5 miliar dollar AS," kata Machmud.

Machmud menyebutkan untuk menggenjot ekspor di sektor perikanan caranya adalah dengan meningkatkan produksi dan pengembangan kawasan industri perikanan. Tahun ini, ia memprediksi produksi sektor perikanan tumbuh 5 sampai 10 persen.

"Produksi-produksi pada sektor perikanan tahun lalu 18 juta ton dengan budi daya sebanyak 6 ton dan tangkapan 8 juta ton. Tahun ini produksi meningkat 5 sampai 10 persen," jelas Machmud.

Adapun komoditas yang akan ditingkatkan mencakup 480 jenis produk perikanan. Namun sektor unggulan yang difokuskan untuk ditingkatkan produksinya adalah udang.

"Udang yang akan ditingkatkan produksinya 250 persen sampai dengan tahun 2024 dan kami ada aksinya," tambahnya.

Selanjutnya untuk meningkatkan produksi pada sektor perikanan, KKP juga terus berinovasi dengan varietas baru. Misalkan saja varietas udang baru diberi nama banana shrimp (Penaeus merguiensis) yang semakin diminati sebagai peluang ekspor.

"Ini sudah kita kembangkan dengan budidaya dan banyak yang berminat terutama Jepang," jelas Machmud.

Adapun lima sektor perikanan yang paling potensial antara lain produksi ikan tuna, ikan tongkol sakalang, kepiting rajungan, cumi sotong gurita (satu kesatuan) dan rumput laut.

Sedangkan untuk konsumsi dalam negeri, Machmud menyebut tahun 2018 adalah 50,69 kg per kapita dan tahun ini ditargetkan 54,49 kg per kapita.

https://money.kompas.com/read/2019/11/14/200816926/kkp-targetkan-ekspor-perikanan-capai-6-miliar-dollar-as-pada-2020

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke