JAKARTA, KOMPAS.com - Dalam momen perekonomian global yang sedang melambat ini justru bagi investor merupakan peluang untuk berinvestasi sebanyak-banyaknya.
Pasalnya, beberapa instrumen investasi ditawarkan dengan harga murah termasuk saham yang pasti memberikan promo menarik
Namun, untuk meraih keuntungan jangka menengah hingga jangka panjang, maka ada dua pilihan instrumen harus dipilih oleh investor.
"Secara umum kalau di pasar finansial opsinya ada dua, kita beli bond atau beli saham. That's it! Untuk jangka panjang, both of them," saran CEO & Founder Jouska Independent Financial Adviser, di Jakarta, Sabtu (16/11/2019).
Dijelaskan Aakar, kedua instrumen tersebut memiliki risiko yang menjadi tanggungjawab pemerintah dan lembaga Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Tanpa ada jaminan ini, maka investasi yang ditawarkan abal-abal alias bodong.
"Kita harus bikin portofolio juga kan. Sangat tergantung sama risk profile. Kalau dari segi momen, perekonomian global sekarang tertekan, mungkin posisi kita untuk produk konservatif dan aman secara legal," katanya.
Meskipun negara tengah memasuki tahap resesi, kedua instrumen investasi tersebut dipandang tetap menjadi pilihan aman.
https://money.kompas.com/read/2019/11/17/122300026/obligasi-dan-saham-instrumen-investasi-tepat-saat-ekonomi-melambat-
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & Ketentuan