Nantinya, dari 12 nama tersebut akan dipilih tiga orang untuk menduduki jabatan deputi dan satu orang untuk jabatan sekertaris di Kementerian BUMN.
“Untuk masing-masing jabatan kita usulkan tiga nama,” ujar Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga di kantornya, Jakarta, Selasa (26/11/2019).
Namun, Arya enggan membeberkan siapa saja calon yang diajukan tersebut. Ketiga orang itu akan menduduki posisi deputi bidang administrasi, keuangan dan hukum.
Menurut dia deputi tersebut bisa saja diisi oleh orang dari luar Kementerian BUMN.
“Bisa dari internal (BUMN) atau dari (kementerian) lainnya,” kata Arya.
Dalam waktu dua minggu ke depan, nama-nama deputi tersebut akan diumumkan.
“Secepatnya kita dapat-lah (nama-nama deputinya), seminggu, dua minggu ini. Awal Desember lah (paling lambat),” ucap dia.
Sebelumnya, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir telah merampingkan posisi deputi di kementeriannya.
Di era Rini Soemarno, Kementerian BUMN memiliki tujuh deputi. Di tangan Erick, dia menginginkan posisi deputi BUMN hanya diisi oleh tiga orang.
Tiga deputi tersebut akan mengemban tugas yang berbeda. Di era Erick Thohir, tugas deputi hanya mengurusi hal administrasi saja.
“Ada tiga deputi, deputi SDM, deputi keuangan, dan deputi hukum. Ini yang membuat (tadinya) 7 (deputi) jadi 3 (deputi),” ujar Arya di kantornya, Jakarta, Rabu (20/11/2019).
https://money.kompas.com/read/2019/11/26/171411926/erick-thohir-ajukan-12-nama-untuk-calon-deputi-kementerian-bumn